CHAPTER 44 | 🦋 Trick Or Trick

212 20 2
                                    

╭┈────────── ೄྀ࿐ ˊˎ-
╰┈➤ ❝ [Trick Or Trick]

.ೃ࿐ Boyfriend vs. Green Tea Man
⚘ ⚘ ⚘

Di pagi hari, Selena melihat banyak sekali berita mengenai kasus pembunuhan kemarin. Melihat bahwa pembunuhnya akan dihukum mati, Selena merasa sedikit tidak senang.

Bagaimana mereka dibunuh begitu saja?

Selena jelas melihat bahwa ketiga anak itu disiksa sebelum akhirnya pelaku membunuh salah satu dari mereka dengan memotong-motong tubuhnya.

Bukan hanya dia, beberapa orang mengatakan ketidakpuasan mereka dengan hukuman untuk pelaku dan kaki tangannya di internet.

Meski begitu, ketidaksukaan mereka tidak bisa mengubah apapun dan hukuman akan tetap berjalan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.

Selena turun dari kamarnya untuk sarapan.

Saat ini, dia di rumah sendirian karena ayahnya yang masih menginap dengan alasan sedang mendiskusikan rencana pembalasan dengan ayah Ricky.

Selena tidak mempermasalahkannya dan membiarkan ayahnya bersenang-senang dengan teman karibnya.

Selama ayahnya sehat dan tetap bernafas, Selena membiarkannya melakukan hal yang dia inginkan.

Dia juga menjadi lebih bebas dalam melakukan apa yang dia inginkan. Misalnya, bertindak sesuai alur novel.

Karena kasus pembunuhan selanjutnya akan segera datang dan kebetulan Selena juga terlibat di dalamnya.

Saat itu, teleponnya berdering.

Selena mengangkatnya setelah melihat nama di layar ponselnya.

"Selen! Mau pergi ke rumah hantu?"

Mendengar suara yang dikenalnya, Selena menolak dengan suara yang malas.

"Tidak."

"Tidak ingin kencan?"

Benar. Orang di seberang adalah Ricky, 'kekasih'nya saat ini.

"Hm."

"Ada urusan hari ini?"

"Hm."

"Boleh ikut?"

Selena terdiam sesaat lalu mengangguk. Setelahnya dia tersadar bahwa pria di sana tidak bisa melihat anggukannya dan mengeluarkan suaranya sedikit.

"Hm."

"Tunggu di sana!"

"Hm."

Setelah menjawab, Selena mematikan panggilan, memakai sepatu, dan mengunci pintu rumah lalu menunggu Ricky di teras.

Setelah melihat mobil Ricky, Selena masuk ke dalam dan mengarahkannya menuju tempat kejadian pembunuhan ketiga.

Saat mereka sampai, Ricky menatap bangunan di hadapannya sebentar dan mengikuti langkah Selena yang telah masuk ke dalam lift.

"Bertemu teman?" Tanya Ricky saat keduanya berada di dalam lift.

Selena mengangguk.

Setelah sampai di lantai 1, lift terbuka diikuti oleh Selena dan Ricky yang berjalan keluar dari lift.

"Tunggu di sini." Kata Selena yang tiba-tiba berhenti dan meminta Ricky duduk di sofa yang disediakan di sana.

Ricky tidak menolak. Saat akan duduk, Ricky melihat seseorang bergegas mendekati tempat Selena berdiri. Dia mengulurkan tangannya untuk menarik Selena agar tidak tertabrak orang itu.

ALEXIORE: The Mystery Of NovelsWhere stories live. Discover now