CHAPTER 46 | 🦋 Trick Or Trick

185 19 4
                                    

╭┈────────── ೄྀ࿐ ˊˎ-
╰┈➤ ❝ [Trick Or Trick]

.ೃ࿐ Detective Selena

⚘ ⚘ ⚘

Selena memutuskan untuk melanjutkan pendidikannya di salah satu universitas ternama di wilayahnya.

Beberapa hari yang lalu, Selena dan ayahnya telah berdamai. Meskipun, sebenarnya Selena tidak seperti yang ayahnya pikirkan.

Sebagian orang berpikir bahwa keluarga dekat seperti Selena dan ayah kandungnya seharusnya tinggal bersama. Seorang ayah yang baik harus menemani anaknya tumbuh dewasa. Setidaknya saat sang ayah tidak mengalami sesuatu hal yang khusus. Lagipula, ayah Selena santai-santai saja di rumah keluarga Ricky.

Jadi, ayah Selena berpikir bahwa Selena mungkin sedih ditinggal sendiri di rumah. Tentu setelah dia mendapat pencerahan dari teman sejatinya.

Ya. Siapa lagi kalau bukan ayah Ricky?

Namun, Selena tidak berpikir seperti itu. Dia tidak mempermasalahkan di mana ayah Selena tinggal asal pria paruh baya itu dalam keadaan sehat dan masih hidup.

Santai saja.

Tidak masalah baginya tinggal sendiri di rumah.

Yang penting semua kebutuhannya di rumah terpenuhi.

Kalau dipikir-pikir, terkadang Selena bingung dari mana ayahnya itu mendapatkan uang. Padahal, kerjaannya sehari-hari hanya bersantai di rumah.

"Selena mau kemana?"

Selena yang hendak keluar rumah berhenti. "Ke supermarket, ayah."

"Bagaimana kalau ayah temani saja? Kemarin ada kasus penculikan dan pelakunya masih belum tertangkap. Ayah khawatir."

Mendengar itu, Selena mengangguk. Yah, tidak apa-apa. Lagipula, dia hanya ingin menangkap tikus.

Membeli sesuatu di supermarket sebenarnya hanya alasan. Tapi, jika ayah Selena ikut dengannya, dia akan membeli beberapa barang agar pria paruh baya itu tidak curiga.

Ayah Selena mengemudikan mobil hingga sampai di parkiran supermarket. Mereka keluar dan masuk ke dalam.

Melihat ayah Selena masih mengikutinya karena khawatir Selena diculik, gadis itu terdiam.

Sebenarnya tikus yang dia maksud adalah salah satu komplotan organisasi pembunuh yang menculik orang kemarin.

Drrt.. drrt..

Ponsel ayah Selena berdering yang membuatnya pergi menjawab telepon setelah memberi tahu Selena agar berhati-hati.

Selena mengangguk acuh tak acuh dengan tatapan yang sibuk mencari barang di sekitar rak-rak makanan.

Selena baru berhenti saat tidak merasakan kehadiran ayah Selena di sekitarnya.

Gadis itu bangkit dan terlihat mengotak-atik ponselnya sebentar. Tiba-tiba, CCTV berkedip sebelum mati begitu saja. Sayangnya, tidak ada orang di ruangan pemantau CCTV, dan penjaga kasir di dekat sana tidak memperhatikan sekitar sehingga dia tidak tahu bahwa CCTV telah dimatikan.

Beberapa detik setelah CCTV dimatikan, lampu yang menyoroti seluruh supermarket tiba-tiba mati. Bahkan, jaringan juga ikut terputus.

Ketika semua orang dengan panik berlari keluar dari supermarket, Selena menjatuhkan penjaga di kasir dan menyeretnya ke tempat yang lebih gelap.

"Siapa kau?"

Selena tidak mengatakan apa-apa dan langsung memasukkan sesuatu ke dalam mulut penjaga itu.

ALEXIORE: The Mystery Of NovelsWhere stories live. Discover now