ALEXIORE: The Mystery Of Novels

CHAPTER 49 | 🦋 Trick Or Trick

╭┈────────── ೄྀ࿐ ˊˎ-
╰┈➤ ❝ [Trick Or Trick] ❞

.ೃ࿐ The End Of Royal Family

⚘ ⚘ ⚘

Selena malas membersihkan orang-orang yang sedang berjaga dan bersantai di ruangan masing-masing. Dia hanya ingin menangkap bos yang pernah menyebabkan pihak kepolisian kesulitan dengan kekuatannya yang hebat.

Dengan tertangkapnya bos, tidak akan ada yang mengatur perlawanan orang-orang yang ada di sana. Hanya bos yang berani kabur, jadi semua komplotan pasti akan tertangkap.

Selena tidak ingin ada ikan yang lolos.

Oleh karena itu, Selena melewati orang-orang itu dengan santai. Dia berjalan dengan sangat cepat dan mencoba meminimalisir rasa keberadaannya. Sehingga orang-orang yang berjaga tidak menyadari keberadaan Selena. Tentu saja, pada akhirnya mereka akan dibersihkan oleh Kenzo dan yang lain.

Selena menaiki lift dengan santai. Ya, mansion ini ternyata memiliki lift yang hanya dapat diakses oleh beberapa orang penting yang memiliki status tinggi di organisasi.

Kebetulan, Selena mencurinya dari seseorang di lantai 2.

Saat itu, orang yang kartunya Selena curi memakai pakaian yang lebih berkelas dari yang lain. Apalagi, semua orang yang melewatinya akan menunduk dan menyapanya. Hampir semua orang berusaha untuk menjilat orang itu dengan segala cara.

Selena dengan senang hati membuatnya pingsan dengan melemparkan tubuhnya ke lantai setelah Selena mengikuti orang itu masuk ke dalam kamarnya.

Setiap kamar kedap suara sehingga tidak ada yang mendengar suara yang dihasilkan dari tabrakan antara kepala orang itu dengan lantai yang licin.

Melihat orang yang pingsan hanya dalam satu serangan, Selena merasa tidak puas. Tatapannya tampak menghina saat melihat ke bawah menyapu orang yang pingsan.

'Lemah.'

Selena mengambil kartu akses orang itu dan keluar dari kamar diam-diam.

Dengan lift, Selena bisa langsung pergi ke lantai atas tanpa harus melewati tangga seperti sebelumnya.

Di lantai atas, Selena masuk ke ruangan bos dan memulai pertarungan dengan bos.

Awalnya, bos meremehkan Selena yang tiba-tiba masuk ke ruangannya. Bagaimanapun juga, dia telah berlatih bela diri selama bertahun-tahun. Sehebat apapun Selena, gadis itu tidak mungkin bisa menang melawannya.

Namun, bos kalah hanya dalam satu pukulan. Darah yang mengucur dari kepalanya tidak dia hiraukan. Sebab, sebelum bos pingsan, kedua bola mata pria paruh baya itu terbuka lebar seolah tidak percaya bahwa dia telah dikalahkan oleh seorang gadis remaja. Dan yang paling parah, dia dikalahkan hanya dengan satu pukulan.

Saat Nindy dan anggota tim kepolisian yang lain datang menahan semua orang yang terlibat, Kenzo dan yang lainnya bergegas pergi menemui Selena di ruangan bos. Awalnya mereka merasa gelisah dengan keadaan Selena saat ini. Apalagi, Kenzo dan Ricky yang telah mengetahui kekuatan asli bos.

Namun saat mereka membuka pintu ruangan bos, yang mereka lihat adalah seorang pria paruh baya yang tergeletak di tanah dengan berlumuran darah dan juga seorang gadis yang tidak jauh dari sana sedang duduk di sofa dengan satu kaki diletakkan di atas kaki yang lainnya.

Hal itu membuat mereka terdiam tanpa bisa berkata-kata.

Eros, Kenzo, dan Ricky berjalan mendekati Selena dan lega saat melihat bahwa Selena tidak terluka. Mereka turun ke lantai bawah setelah Selena mendapatkan pesan bahwa semua bawahan bos telah ditangkap oleh Nindy dan yang lainnya. Tentu, dengan Selena yang berjalan paling depan, dan ketiga orang di belakangnya menyeret bos yang pingsan atas arahan Selena.