7 - PERKARA RANKING

676 138 169
                                    

HAPPY READING!💗

oOo

Suasana malam sangat ramai oleh kendaraan yang berlalu-lalang. Dua remaja yang masih mengenakan seragam sekolah mereka duduk di sebuah tenda warung nasi goreng. Mereka memesan nasi goreng spesial untuk menu makan malam mereka.

Daisy memandang sepiring nasi goreng yang sudah tersaji di atas meja, lalu menatap Elang yang duduk di depannya. Elang terlihat ragu untuk memakan nasi goreng tersebut. Apakah cowok itu tidak menyukai nasi goreng?

"Kak Elang nggak suka nasi goreng?"

"Suka," jawab Elang singkat.

"Kakak pernah makan di pinggir jalan kaya gini nggak?"

Elang menggelengkan kepalanya.

"Berarti ini pertama kali Kak Elang makan di pinggir jalan?"

Elang hanya mengangguk pelan.

"Duh, maaf ya, Kak. Karena Daisy, Kak Elang jadi makan di pinggir jalan. Pasti Kakak nggak terbiasa," ujar Daisy merasa bersalah.

"Nggak papa."

"Ya udah. Cobain dulu nasi gorengnya. Biasanya makanan di pinggir jalan gini enak banget, apalagi yang masak Abang-Abang," jelas Daisy.

Elang mengangguk dan langsung menyuap sesendok nasi goreng ke dalam mulutnya. Melihat itu, jantung Daisy berdetak lebih cepat. Dia takut jika Elang tidak suka dengan nasi goreng tersebut.

"Lumayan," ucap Elang setelah menelan makanannya.

Daisy tersenyum senang, lalu ikut memakan nasi gorengnya. Keduanya saling menikmati makan malam mereka diiringi oleh suara kendaraan bermotor yang melewati jalanan tersebut.

oOo

Daisy dan teman-teman OSIS lainnya sedang berada di lapangan indoor untuk menyiapkan pertandingan futsal yang akan segera berlangsung. Mereka mengenakan almamater OSIS SMA Trisakti, sehingga terkesan elegan bagi siapa pun yang melihatnya.

Suasana mulai ramai karena para murid mulai mengisi bangku penonton untuk menonton pertandingan tersebut

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Suasana mulai ramai karena para murid mulai mengisi bangku penonton untuk menonton pertandingan tersebut. Daisy yang melihat Elang berada tidak jauh dari tempatnya berdiri langsung menghampiri cowok itu yang duduk.

"Hai, Kak Elang," sapa Daisy dengan tersenyum ramah.

Elang hanya memandang Daisy tanpa membalas sapaannya.

"Semangat buat kalian, semoga bisa lolos ke babak selanjutnya. Tapi, aku yakin kalian lanjut sih. Udah keliatan kok dari pelatihnya," ujar Daisy kepada adik kelas Elang.

Kesepuluh cowok yang masuk dalam pemain inti maupun pemain cadangan tim futsal SMA Aditama itu hanya tersenyum menanggapi ucapan Daisy.

Elang pernah menjadi Ketua tim futsal SMA Aditama dan sekarang cowok itu menjadi pelatih sekaligus pembimbing bagi para adik kelasnya yang akan mengikuti pertandingan futsal di SMA Trisakti.

CANDYTUFTWhere stories live. Discover now