1(Carissa Ratu Samudera)

699 9 0
                                    

Gadis itu berlari dengan tergesa- gesa sambil menyeka keringat yang sudah membanjiri dahinya,yang ia pikirkan sekarang hanya satu,ya hanya satu,yakni papanya.

Sosok laki laki paruh baya terbaring lemas di ruangan VVIP itu,tubuhnya tertidur di atas brankar dengan alat-alat pembantu kehidupan yang terpasang menempel di tubuhnya.Sudah tidak ada tanda tanda kehidupan darinya semenjak kanker paru-paru yang menyerangnya 5 bulan lalu sudah divonis menjadi stadium 4.

Gadis itu ia menangis sejadi jadinya saat dokter tua itu keluar dari ruangan papanya dan berkata bahwa papanya telah tiada.
"Nggak mungkin! Papa nggak mungkin ninggalin aku, papa janji bakalan nemenin aku sampek nanti,papa nggak mungkin mati,papa masih hidup,dokter pasti salah!"
Racaunya sambil menangis histeris,dan ia hanya ditemani oleh Bik Sah,asisten rumah tangganya.

Ya gadis itu,Carissa Ratu Samudera. Anak tunggal keluarga Samudera,ia hidup dan besar hanya ditemani oleh papanya seorang CEO sukses PT.Samudera Group yang memproduksi kapal- kapal besar dan mewah hingga memiliki cabang di berbagai negara.Kalian pasti menanyakan dimana ibunya Carissa? Ibunya pergi meninggalkan ia dan papanya ketika usianya baru berumur 5 tahun,Carissa sudah tidak peduli dengan hilangnya sosok ibunya,karena sejak ibunya pergi ia sudah tidak menganggap ibunya masih ada. Dan sekarang ia harus menerima keadaan bahwa papanya satu-satunya pahlawan dan tumpuan hidupnya harus pergi meninggalkannya ketika usianya belum genap 17 tahun.

Hanya satu kalimat yang bisa diucapkan gadis itu

"Aku udah sebatang kara Bik"

~To Be Continued~

Hay guys untuk first babnya kaya gini dulu lah ya

Karena ini cuma prolog

Jangan lupa pencet tanda bintangnya🤗

Next akan lebih seru lagi

For all visuals aku post di instagram ku ya

#senja.with.ayssaff

My Girl CarissaWhere stories live. Discover now