BABA 33

390 32 0
                                    

Zee pun meneguk amer itu hingga habis.ia merasakan panas di perutnya.bau minuman ini juga seperti obat sirup panas anak,namun agak menyengat aroma anggur nya.

"Minum lagi Zee."

"Aran,ah elah,ntar Zee nya mabok loh." Ucap Christy.

"Sesekali gak papa lah,ya gak Zee?"

Zee hanya diam saja.ia ingin pulang rasanya.namun Aran menuangkan amer itu lagi kegelasnya.ia pun meneguknya hingga habis lagi.kali ini minuman itu meng efek ke tubuhnya.

Ia merasa seperti agak mengantuk, pandangannya juga semakin agak mengabur,kepalanya juga terasa pusing sekarang.

"G-gue mau pulang sekarang."

"Lo yakin Zee?" Tanya Chika.

"Hm"

"Lo udah di jemput?"

"Supir gue ada di depan."

"Ya udah,gue anterin ya." Ucap Christy dan di angguki saja oleh Zee.

Christy memapah Zee.gadis itu sudah sempoyongan dan memegangi kepalanya.

Pak Rian melihat nona mudanya yang seperti itu,langsung mendekat.

"Aduhh...non Zee kenapa non?"

"Zee nya mabok pak.tadi dia di ajak temen aku buat nyobaik minuman beralkohol."

"Aduhh..kalau begini non Zee bisa kena marah sama nyonya ini."

Pak Rian membantu Zee untuk masuk kedalam mobil.matanya seperti tidak bisa di buka.kepalanya sangat pusing.

"Hati hati pak.sampai kan maaf saya sama tante Shani"

"Siap non." Pak Rian pun menjalan kan mobil nya.

Saat sampai di rumah,pak Rian memapah Zee.

Shani yang berada di ruang tv sambil menatap layar laptop nya pun langsung melihat ke arah pak Rian.

"Ya ampun pak,Zee nya kenapa pak?" Ucap Shani yang sudah sangat panik.

"Tadi kata temen nya,non Zee mabok nyah,dia di ajak temen nya buat minum."

"Astaga...Zee...kamu kenapa mau sih?"

Shani membawa Zee menuju kamar nya.Shani memandang wajah anak nya itu,muka nya sudah memerah,ia juga merancau  tidak jelas.

"Zee..hey..Zee."Shani menepuk nepuk pelan pipi Zee.

Gadis itu berusaha membuka matanya.ia masih sangat di pengaruhi oleh alkohol.

"APAAN SIH!!!" Bentaknya.Shani kaget bukan main.ini kali pertama anaknya membentaknya.

"Bangun mama bilang.Zee..hey.."

"ANJING...GANGGUIN AJA LO,pala gue pusing,pusing banget..." suaranya melemah di akhir kalimat.

Shani menangis mendengarkan ucapan anak nya.Adel dan Ashel yang mendengar teriakan kakak nya itu langsung bergegas ke kamar Zee.

Shani menangis,hal itu yang mereka lihat pertama kali.

"M-mama kenapa?,Zee kenapa?" Tanya Adel memeluk mama nya dari samping.

"Zee mabok,kata pak Rian dia di kasih minuman alkohol sama temennya di sana.tadi mama suruh Zee buka mata dia malah bentak mama."

"AAAAA...BERISIK.KELUAR LO SEMUA...KELUAR!!"

Plak

Shani sudah tersulut emosi.ia menampar anak nya itu untuk pertama kalinya.

"Kamu udah berani ya Zee bentak bentak mama.mama kecewa banget sama kamu.gak seharusnya mama ngebolehin kamu ke acara itu.mulai sekarang,mama gak akan pernah ngizinin kamu untuk dateng ke acara apapun selain ke acara sekolah."

3AWhere stories live. Discover now