Akhirnya mereka saling akrab, saling berbagi pengalaman, saling berbagi knowledge dan bahkan saling berbagi curhat soal cinta. Hehehe... Mereka selalu pulang kuliah bersama, semua ini mengingatkan masa lalu Clara dulu waktu bersama Jennie dan Iqbal juga. Ternyata hidup ini memang seperti itu, dimana kita tinggal pasti ketemu dengan masa lalu namun ia tidak sedih lagi karena ada Audy yang selalu menjadi penompang kesedihannya Clara saat teringat masa lalunya. Audy selalu berkata seperti ini padanya.
"udah ra, masa lalu biarlah masa lalu. Masa lalu itu kita jadikan pelajaran untuk kedepannya, bukan untuk diungkitkan lagi. Walaupun masa lalu itu indah, tapi ketika kamu melangkah kedepan yang indah tadi bisa menjadi lebih indah lagi di waktu yang tepat. Percayalah...."
(Dan ia selalu menambahkan)
"maksudnya berarti kita melangkah kedepan belajar mendewasakan diri dan jika kita ditakdirkan dengan orang di masa lalu, yang indah itu akan menjadi lebih indah. Gitu?" Tanya Clara.
"yeaahh.. that's right.."
Sekarang ia sudah merasa tenang dengan masa lalunya, kalau dibilang rasa rindu sudah pasti itu sulit dipungkiri karena ia pergi ke luar lalu meninggalkan orang yang sudah dianggap keluarga sendiri, bukan lagi seorang sahabat seperti itulah kira-kiranya.
"Masa lalu ya tetap masa lalu, hanya kita yang bisa mengendalikan emosi kita terhadap masa lalu."
Arqueen Story
YOU ARE READING
Rainbow In My Love (Completed)
Non-FictionCewek gengsi, pintar, murid kesayangan guru-guru dan cantiknya bak princess tapi sayang masih single karena hatinya sulit ditaklukkan oleh pria-pria di sekolahnya namun ada satu pria yang bisa menaklukkan tetapi beda sekolah dan satu pria itu pun be...
