2. Lelaki Misterius

217 13 0
                                    

Namanya Habib

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Namanya Habib.

Lelaki misterius yang suka memakai jaket hoodie. Sering mengomentariku yang masih pemula menyukai Sherlock holmes ini. Orang-orang di sekitarnya lebih memilih untuk tidak bicara padanya. Jarang bicara tapi setiap kali bicara hampir semua katanya nyelekit. Namun, ia jarang terlihat  murung. Maksudku, Ia bukan seorang periang tapi ia juga bukan orang penyendiri. Ia sosok yang selalu membuatku menerka-nerka, hari ini dia akan lebih banyak bicara dan menyebalkan atau lebih banyak diam dengan senyum seribu makna.

Kami bertiga bukan sahabat apalagi karib. Hanya pernah satu proyek. Pertemuan kami bertiga sungguh tak terduga. Habib yang notabene seorang analisis ekonomi menjadi penasihat kami dalam proyek, alih-alih penasihat ia lebih banyak menyebalkan. Haruni sampai harus berkali-kali nangis karena setiap proposal ketikannya ada saja kesalahan yang membuatnya harus merivisi.

"Kamu bisa tidak untuk menerimanya saja, ini sudah dirubah sesuai saranmu—" keluh Haruni dengan berusaha lembut dan senyum sinis.

"Tapi proposalmu masih tetap salah," jawabnya dingin sambil meminum kopi kaleng favoritnya-karena ia sering memesan itu setiap pertemuan.

"Jika terus begini kita tidak akan melangkah maju, masih terus di sini, meributkan dengan proposal. Menurutku ini sudah benar," jawabku berusaha menentramkan.

"Kamu yang bertanggung jawab jika ada kesalahan dalam hal proposal." Ia meletakkan proposal itu sedikit kasar kepadaku. Aku tertegun.

"Baiklah" jawabku dingin. Haruni menoleh padaku ia tersenyum dengan mata berkaca-kaca.

Hanya sebatas itu sifat menyebalkannya, selebihnya ia sosok yang baik. Awalnya ia sering berdebat dengan Haruni, namun lama-kelamaan aku yang menjadi teman debatnya karena berawal dari aku terus membela Haruni.

Bersambung...

################################################

Sampai ketemu di Episode berikutnya ^_^

Tayang setiap Rabu

Waiting FoolishlyWhere stories live. Discover now