25-Leo Suka Dia?-

234 97 454
                                    

hai! i'm back!

jgn lupa vote + komen ya! ^^

follow aku juga yuk! CintaBumiPertiwi

happy reading kalian! 💗

•••

Setelah mandi, Jingga langsung beranjak ke ruang makan, karena sekarang sudah waktunya makan malam.

"Mamah sama Amor belum pulang ya Bi?" tanya Jingga kemudian duduk di kursinya.

"Belum non, ayo non dimakan," tukas Bi Inah lalu tersenyum.

"Bibi makan juga dong... Sini duduk samping Jingga, kita makan bareng," ajak Jingga.

"Ah gak usah non, Bibi nanti aja makannya," sahut Bi Inah sambil menyengir.

"Ihh sekarang aja Bi, masa Jingga makan sendirian..."

"Hmm... Ya udah deh non kalo gitu. Ayo kita makan bareng! Terimakasih ya non!" ucap Bi Inah lalu duduk di samping Jingga.

Mereka berdua menikmati makan malam yang damai, karena jika ada Amelia dan Amor di rumah sudah pasti mereka berdua akan dimarahi olehnya.

"Non, Bibi mau tanya deh," kata Bi Inah sambil melirik ke arah Jingga.

"Tanyain aja Bi,"

"Non Jingga kenapa gak bilang ke Pak Alex? Kalau Bu Amel dan non Amor bersikap jahat?" tanya Bi Inah serius dan tak habis fikir dengan Jingga yang kelewat baik pada mereka.

Jingga tersenyum kecil, lalu meletakkan sendok dan garpunya kemudian, menatap manik mata Bi Inah dalam. "Jingga takut kalau nantinya mereka diomelin sama Papah Bi,"

"Tapi non... Mereka udah bersikap gak baik sama non Jingga... Kadang Bibi suka sedih kalau non Jingga dikasarin sama Bu Amel," pungkas Bi Inah yang memancarkan aura kesedihan.

"Bibi sayanggg banget sama non Jingga... Non Jingga terlalu baik sama mereka..." ucap Bi Inah, air matanya mulai menetes.

"Ehh... Bi Inah jangan nangis dong... Nanti Jingga juga ikut nangis hehe, Jingga gapapa kok Bi," Jingga menghapus air mata Bi Inah dengan tissue.

"Terimakasih Bi, udah sayang sama Jingga. Jingga juga sayanggg banget sama Bi Inah," tutur Jingga kemudian memeluk Bi Inah erat.

Bi Inah membalas pelukan Jingga, lalu mengusap bahunya lembut, "Bahagia selalu ya non..."

***

Pukul 21.35 malam.

"Leo, kamu mau kemana?" tanya Helmi, Papah Jo dan Leo.

"Ke Cafe Pah, mau ngebahas tournament untuk 2 minggu ke depan," sahut Leo yang tengah memakai sepatu ketsnya.

"Lho? Emangnya kamu gak capek? Mending istirahat dulu, kan masih bisa besok nak," tutur Helmi.

"Leo anti capek Pah," tukas Leo kemudian tertawa.

"Ya udah hati-hati ya!"

"Siap Pah!"

***

Kini Leo sudah sampai di sebuah Cafe yang biasa ia kunjungi bersama 2 teman dekatnya, El Grinno dan Taki Cheslok. Mereka berdua satu kelas dengan Leo.

"Abang lo ikut tournament?" tanya El.

El dan Taki sudah diceritakan oleh Leo mengenai tali persaudaraannya dengan Jo. Leo memang merahasiakan hal ini kepada siswa-siswi yang lain soal Jo adalah Kakak kandungnya.

I'M TRASH Where stories live. Discover now