World Building #3: Culture and Its Origin

1.1K 103 16
                                    

The most essential part for world building is 'where'

Kenapa harus tempat? Kenapa tempat itu penting? Gimana ga penting? Itu kan setting cerita kamu, bayangkan aja kita nyasar di suatu pulau antah berantah

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Kenapa harus tempat? Kenapa tempat itu penting? Gimana ga penting? Itu kan setting cerita kamu, bayangkan aja kita nyasar di suatu pulau antah berantah. Pasti yang orang-orang pikirkan pertama kali adalah di mana. Setidaknya kalau sudah tahu, dia punya patokan tujuan mereka agar bisa selamat. ke mana harus pergi, gimana mencari source-nya, bagaimana membuat shelter dsb..

er... oke, sebelum kita mulai poin-poin tentang culture and its origin, kita bermain ke contoh aja ya. Ambil satu kota yang kamu familiar banget lalu kita breakdown. Karena aku tinggal di Bandung sejak lama, aku ambil Bandung sebagai contoh kali ya. Kalau bicara tentang kota apa sih yang paling menempel di benak kalian?

Pasti yang terlihat di depan mau ga mau adalah karakteristik orang-orangnya, landmark, makanan favorit, dan tempat-tempat yang terkenal (wisata, restoran, mall). Apa cuma itu? nope. Kita bisa saja ngomongin hal yang lebih dalam. misalnya sistem politiknya, hubungan antara penduduk dengan pemerintah maupun pemimpinnya, urban legend, tokoh2 terkenal dan sebagainya.

Kalau dipikir-pikir, kita semua lahir dalam keadaan sama lho. Sama-sama ngga tau, sama-sama bego, sama-sama nangis, sama-sama kecil. Yang membedakan kita adalah bagaimana orang tua mendidik kita dan juga lingkungan di mana kita tinggal. Yep, itu poin kita yang pertama.

1. Lokasi Kota Asal
Inget ngga pas guru sosiologi atau geografi atau apa aku lupa bilang bahwa orang-orang di daerah tertentu mempunyai tipikal karakteristiknya? Misalnya kalo di daerah pesisir pantai para warga lokal bersuara lebih lantang dari orang kebanyakan; di Eropa sana masyarakatnya berjalan lebih cepat dan melakukan segala sesuatu dengan cepat karena suhu udara yang dingin, beda dengan orang-orang Indo yang lebih woles karena hangatnya udara. Bandingkan juga dengan karakteristik orang-orangnya kota dan desa, kaya apa sih mereka. Nah, setelah tau perbedaan mereka, pada akhir ya kamu bisa mengategorikan tokoh kamu masuk di mana. Menurutku sih ini sangat berguna untuk pembuatan sebuah ras tertentu ya.

2. Makanan yang mereka makan
Kenapa hal ini menjadi penting? Karena eh karena we are what we eat. Kita ambil contoh lagi deh seorang vegetarian sama seseorang yang makan daging. Ini ngga selalu sih, tapi terkadang ada yang bilang orang vegetarian lebih tenang daripada pemakan daging karena daging, terutama daging merah mengandung entah protein lebih atau apa sehingga fisik mereka lebih besar atau lebih kuat. Yha, yhaaa.

Atau lebih mudah lagi kita bisa membandingkan fisik orang asia dan eropa. Perbedaan yang signifikan kan terlihat jelas, selain dari genetik juga dari pola makan mereka. Orang Asia di Jepang misalnya, lebih sering makan ikan dan juga sayur mayur disebabkan letak geografisnya yang cocok untuk agrikultur. Sementara di eropa mungkin peternakannya lebih maju, sayur tentu ada tapi terkadang jenisnya pasti beda apalagi dengan cara pengolahannya. Yang satu hobinya tumis-tumis, yang satu hobinya rebus-rebus pake susu dan keju lagi! Gimana gak besar dan tinggi coba.

Writing Ideas And StuffWhere stories live. Discover now