part 27.

129 15 0
                                    

VOMENT!!!

VOTE!!!!

COMENT!!!!!

______000_______

Naura berjalan menuju parkiran dan berhenti menatap sosok pria yang sebulan ini menghilang tanpa kabar.

Pria tersebut Devan.
Devan yang juga melihat Naura tersenyum kikuk.

____000_____

Keduanya saat ini masih berada di pemakaman umum .
Di dapan sebuah makam Devan berdoa sedangkan Naura menatap Devan sampai Devan selesai berdoa dan menatap naura.

Keduanya saling tatap tanpa mau membuka suara.Devan tersenyum lalu mengelus pucuk kepala Naura.

" Kamu pasti marah ya karena aku nggak ada kabar satu bulan ini? " Tanya Devan . Naura hanya diam tapi tetap mendengarkan Devan.

" Dalam sebuah hubungan itu harus ada yang namanya kepercayaan " jeda Devan " kamu percaya sama aku? " Tanya Devan lalu menatap manik mata Naura intens begitu juga dengan Naura.

Tanpa mau menunggu jawaban Naura Devan kembali berbicara " aku percaya sama kamu. " Ujarnya lalu menatap makam tersebut dan tersenyum tipis.

" Kamu mau dengar cerita? " Tanya Devan dan Naura mengangguk.

" Ada seorang anak laki-laki yang sangat menyayangi bunda nya, selalu menerima kasih sayang tulus dari Bunda nya. Namun, saat anak laki laki tersebut mulai beranjak remaja dia menemukan sebuah diary yang ternyata milik ibu kandungnya. Ya, ibu kandungnya . Ibu yang telah melahirkan nya. Dan ibu kandungnya tersebut sangat mirip dengan bunda nya. Anak laki laki tersebut terpukul namun masih belum percaya dia pun mengikuti bunda nya yang pergi ke pemakaman seseorang. Setelah bundanya pergi , anak laki tersebut melihat makam tersebut dan tertulis nama ibu kandungnya.
Laki laki tersebut murung selama 2 bulan membuat Bunda nya khawatir .
Suatu hari anak laki laki tersebut membaca bagian terakhir diary tersebut dan menangis. Bunda nya yang sekarang rela mengubah identitas nya demi membuat anak laki laki tersebut tidak akan pernah sedih karena kepergian ibu kandungnya saat dia berumur 7 tahun. Anak laki laki tersebut sadar kalau Bunda nya begitu sangat mencintai nya dan membuat nya lebih menyayangi bundanya tanpa mau memberitahukan kepada bunda nya kalau dia sudah tahu yang sebenarnya. Dia akan selalu menjadi Bunda nya anak laki laki tersebut meski bukan wanita tersebut yang melahirkan nya. "  Tampak Devan berusaha menahan air matanya.
" Anak laki laki itu adalah aku. " Usia mengatakan itu Naura memeluk Devan .

Devan memeluk Naura erat menghirup aroma vanilla milik Naura dalam.
Naura mengelus punggung Devan berusaha menguatkan nya .
Tampak Devan bergetar hebat dan lihatlah seorang Devan Alvaro Mahesa, yang penuh keceriaan menangis di pelukan seorang wanita dan wanita itu adalah Naura Mahestri Adiguna si putri es

Devan memeluk Naura.
Hangat, itu yang Devan rasakan.
Pelukan yang hangat dari seorang putri es tapi matahari bagi Devan.

Beberapa saat kemudian, tampak Devan tersenyum setelah Devan melepaskan pelukannya dan Naura tersenyum.

" Kamu tanya, aku percaya kamu tau
tidak? "  Tanya Naura " aku percaya kamu , semua tentang mu aku percaya bahkan jika itu adalah sebuah kebohongan aku akan tetap mempercayai mu " lanjut Naura tersenyum sebuah senyuman yang tulus.

" Maura Mahestri Adiguna, kakak ku. Anak sulung dari keluarga Adiguna. Kak Maura menyukai seni dan suka bernyanyi berbanding terbalik dengan anak bungsu yang lebih menyukai akademik dan belajar.
Kemampuan keduanya berbeda.
Maura lebih unggul di bidang seni dan Naura unggul di bidang akademik.
Roy Adiguna_ ayah dari Maura dan Naura Sangat menekan Maura agar menjadi yang terbaik agar bisa menjadi pewaris perusahaan ADIGUNA.  Maura, yang lemah dalam akademik tertekan dengan tuntutan dari papa nya. Naura sebagai adik selalu menghibur Maura . Kedua nya selalu menghabiskan waktu dengan bernyanyi bersama. Maura gadis yang ceria namun menjadi murung setelah memasuki masa kuliah. Puncak nya saat perjodohan yang di buat oleh papa nya . Kedua nya bertengkar hingga Roy menampar Maura dan dengan kekecewaan Maura masuk ke dalam kamarnya. Naura gadis yang baru saja masuk bangku SMA tersebut berusaha mengetuk pintu kakak nya dan ingin menghibur nya namun sepertinya Maura ingin sendiri. Keesokan harinya, Naura kembali' ke kamar kakaknya membuka pintu yang ternyata tak di kunci namun pemandangan yang membuat nya hancur adalah saat Naura melihat raga Kakak nya yang berlumuran darah dan tak bernyawa. Semuanya hancur, Roy mengalami stroke dan koma setelah kepergian Maura. Dinda mama Maura dan Naura tampak terpukul. Perusahaan ADIGUNA terancam bangkrut. Naura mengambil langkah untuk menjalankan perusahaan siang dan malam berusaha untuk membuat perusahaan stabil. Semenjak itu Naura menjadi gadis dingin dan cuek . Lebih dewasa dan sangat menyayangi orang tua nya. Naura takut  kehilangan orang ia sayang  lagi "  ujar Naura mengakhiri ceritanya dan air mata yang sudah mengalir sedari tadi .

Kali ini Devan memeluk Naura erat. Berusaha menguatkan. Naura mengeratkan pelukan Devan menghirup aroma mint Devan. Devan lah orang pertama yang tahu lukanya. Dan kali ini Naura menangis di hadapan seseorang setelah selama 26 tahun tidak pernah sekalipun menangis di hadapan siapa pun kecuali di makam Maura.

Keduanya sama-sama terluka namun mereka menyembunyikan nya dengan cara yang berbeda. Jika Devan menutupinya dengan sebuah senyuman dan keceriaan maka Naura menutupiku dengan menjadi orang yang dingin dan cuek.

Mereka berbeda dan karena perbedaan itu mereka saling melengkapi. Keduanya sama-sama terluka dan saling menyembuhkan luka masing-masing.

" Bunda,ijinkan  aku memangil dengan sebutan Bunda. " Naura  menjeda ucapannya  "aku Naura , gadis yang beruntung karena di cintai oleh putra mu, Devan. Pria yang memiliki ketulusan dan cinta yang suci. Terima kasih telah melahirkan nya . Aku akan berusaha membuat nya selalu bahagia sama seperti dia yang telah membuat ku menjadi wanita yang paling bahagia " ujar Naura lalu menatap Devan yang juga menatap nya.

Devan berdiri dan membantu Naura berdiri. Devan mengenggam kedua tangan Naura .
" Naura Mahestri Adiguna, aku Devan Alvaro di depan makam ibu ku , aku  ingin berkomitmen dengan diri mu. Bukan sebuah hubungan pacaran tapi sebuah komitmen dan akan berakhir di pelaminan dan mengucapkan sumpah pernikahan di hadapan Tuhan. Maukah kamu berkomitmen dengan ku . " Ujar Devan yang dianggukin oleh Naura.
Keduanya berpelukan menyalurkan cinta yang baru saja bersemi.

Keduanya pamit pulang kepada ibu Devan lalu keduanya berjalan dengan tangan yang bertaut.

" Kamu nggak marah aku ngajak komitmennya di kuburan ? " Tanya Devan sambil berjalan menuju parkiran.

Naura menggeleng " aku lebih senang diajak berkomitmen di hadapan ibu kamu dari pada di restoran mahal . " Ujar Naura membuat Devan tersenyum dan mengelus puncak kepala Naura.

"  Kamu mau nunggu aku menyelesaikan ujian ku? " Tanya Devan Naura tersenyum.

" Aku yakin kamu bisa " ujar Naura tersenyum

Keduanya sudah berada di parkiran.
" Perlu aku antar? " Tanya Devan.

" Nggak usah, Oya. Aku percaya
kamu bisa. " ujar Naura.

" Iya " ujar Devan tersenyum.

Keduanya memasuki mobil masing masing dan meninggal kan pemakan umum

_____000______

Devan Alvaro Mahesa dan Naura Mahestri Adiguna. Dua orang yang di ciptakan untuk saling melengkapi. Kisah cinta klasik yang penuh dengan keyakinan dan kepercayaan satu sama lain. Kisah cinta yang memiliki cerita suka dan duka.
Kisah sang putri es yang berhasil diubah oleh Devan dengan cinta dan menjadi putri matahari yang bersinar dan menghangatkan.

❄️❄️❄️

Jangan lupa vote and coment ya.
Hargai penulis ya.
🙏🙏🙏

putri es (Ver 1)  ___   (End)Where stories live. Discover now