05

71K 7.1K 348
                                    


●●●●●

Jika seseorang bertanya kepada Eva berapa kali dirinya pernah membawa anak-anaknya jalan-jalan bersama, mungkin Eva hanya akan menghitung jarinya sendiri atas pertanyaan tersebut, karena begitu sangat jarang dirinya membawa salah satu anaknya itu pergi untuk menghabiskan waktu bersama, apalagi membawa ketiganya sekaligus.

Ketidak pedulian yang ia berikan kepada keluarga kecil yang sudah bertahan selama 21 tahun lamanya membuat Eva sama sekali tidak dekat dengan Boy, Dean maupun Elvis.

Keseharian Eva dulu adalah pergi kekantor dan menjabat sebagai sekretaris Direktur yang membuat kesehariannya sangat sibuk. Eva harus selalu mengikuti kemana saja atasannya pergi seperti pergi menemaninya rapat maupun meeting diluar kantor. Eva berkerja disuatu perusahaan besar yang merupakan Perusahaan ayah dari teman semasa sekolahnya dulu yang perusahaannya itu sudah diambil alih oleh teman Eva.

Diumur Eva yang waktu itu 25 tahun yang sama sekali tidak pernah memikirkan akan memiliki pekerjaan karna ijazah sekolah saja dia tidak punya, dipertemukan oleh Melvin Beall Jailen teman sekelas Eva waktu Sekolah Menengah Pertama. Eva bertemu dengan Melvin ketika mereka tidak sengaja saling menabrak di sebuah mall, awalnya Eva tidak ingat sama sekali dengan Malvin tetapi ketika Pria itu mengenalkan dirinya barulah Eva mengenal dan mengingat Pria itu.

Mereka menghabiskan waktu dengan mengobrol disebuah cafe yang berada disana, dan entah kenapa ketika Eva berkata tidak memiliki pekerjaan waktu itu Malvin langsung menawarkan Eva untuk menjadi sekretaris Pria itu diperusahaan nya, Pria itu hanya berkata jika dirinya tahu jika Eva mampu melakukan hal itu mengingat betapa sangat pintarnya wanita itu dulu ketika sekolah.

Padahal Eva sudah berkata jika dia tidak memiliki ijazah karna berhenti sekolah, tapi Malvin tetap memaksa dan berkata jika itu tidak masalah dan yang perlu Eva lakukan hanya Profesional saja ketika bekerja dan selebihnya Melvin akan mengajarinya.

Dan tanpa fikir panjang bahkan tanpa persetujuan Jorell yang adalah suaminya, Eva langsung menyetujui tawaran Melvin.

Dan ketika keesokan harinya Eva akan berangkat bekerja barulah Eva memberi tahu Jorell jika ia sudah mendapatkan pekerjaan. Dan tentu saja Jorell saat itu marah besar, dia sama sekali tidak menyetujui Eva bekerja apalagi menjadi Sekretaris seorang Pria. Jorell berkata jika Eva tidak perlu bekerja karena dia yang akan memberikan Eva uang dan memenuhi semua kebutuhan Eva. Jorell selalu berkata jika dirinya seharusnya hanya dirumah untuk mengurus anak-anak mereka yang saat itu masih kecil-kecil.

Eva marah tentu saja, dia marah karna merasa jika masa remaja bahkan kehidupan nya diambil secara paksa dari dirinya, Eva juga ingin bebas, Dia juga ingin merasakan kehidupan wanita lain yang bisa melakukan apa saja tanpa adanya tekanan. dulu ketika remaja Eva iri melihat teman-teman seumurannya pergi sekolah maupun kuliah dengan bersemangat, sedangkan dirinya harus hamil dan mengasuh anak dirumah.

Bahkan ketika beranjak dewasa Eva sekarang malah iri ketika melihat para wanita memakai pakaian formal untuk bekerja di tempat kerja mereka masing-masing, Eva juga ingin. Dia juga ingin menjadi seorang wanita karier dan memiliki pekerjaan disebuah perusahaan. Tapi ketika keinginannya terwujud Jorell malah tidak mengizinkannya dan berkata jika dia adalah seorang ibu dan seorang ibu seharusnya hanya dirumah mengasuh anak-anak.

Eva benci kehidupannya, Eva benci anak-anak yang ia lahirkan itu, dan Eva benci Jorell. Pria yang menjadi penyebab kacaunya hidup Eva.

Tapi itu dulu.. Eva hanya membenci hidupnya yang dahulu dan tidak dengan sekarang. Sekarang Eva bersyukur sangat bersyukur dikehidupannya ini dia diberikan tiga orang putra tampan dan seorang Suami yang menyayanginya dan mungkin masih mencintainya?

I'm a Failed Wife and Mother Where stories live. Discover now