10

63.2K 6.2K 471
                                    

Cerita ini sedang di REVISI jadi aku bakalan up 3-4 chapter setiap harinya ya sampai chapter 30 kemarin dan setelah revisi aku bakalan lanjut update lagi kedepannya sesuai jadwal.

Yang merasa udah lupa alur boleh banget ulang baca, karena aku bakalan up setiap hari chapter yang telah siap direvisi, aku sengaja revisi karena ngerasa penulisan yang agak acak-acakan, dan sekarang setelah aku revisi dan baca lagi udah agak lumayan banget dari pada sebelumnya.

Yang belum vote jangan lupa vote juga yaa!

●●●●●

Jorell adalah seseorang yang sangat populer di sekolah mereka dahulu, berasal dari keluarga terpandang, seorang berandal yang memiliki otak yang pintar, tidak suka banyak bicara, dan jangan lupakan wajahnya yang sangat dipuja-puja oleh para gadis.

Kesempurnaan, Pria itu terlalu sempurna hingga Eva yang pertama kali melihat laki-laki itu tidak pernah terfikir akan menjalin hubungan dengan Pria tersebut.

Seminggu setelah Eva memasuki sekolah barunya Jorell mendekati Eva, awalnya Eva mengira jika Pria itu hanya ingin bermain-main dengan dirinya karena itu Eva tidak memperdulikan Jorell yang selalu mengikuti langkahnya kemanapun Eva berada yang lama kelamaan membuat dirinya begitu risih.

Eva sangat kesal karena Pria itu mengganggunya dan mengikutinya menggunakan wajah datar yang sangat membuat Eva jengkel itu.

ketika Eva sedang berjalan dikoridor sekolah seorang diri Jorell akan berada dibelakangnya dengan berjalan santai dan jangan lupakan juga wajah tanpa ekpresi yang selalu Pria itu tunjukkan, dia mengikuti Eva seperti orang yang sangat tidak berdosa.

Jika Eva bertanya kenapa mengikuti dirinya Jorell dengan menyebalkan akan menjawab 'siapa yang mengikutimu? Jangan terlalu percaya diri'

Dan banyak lagi tingkah Pria itu yang membuat Eva tidak habis fikir, seperti jika Eva kekantin sekolah Jorell akan menariknya dan membawa Eva duduk berdua dalam satu meja dan menyuruh Eva memakan makanan yang sudah Jorell pesan agar dirinya tidak perlu mengantri lagi membeli makanan, Jorell selalu tidak peduli dan selalu mengabaikan teman-teman Pria itu yang meneriaki mereka di meja berbeda.

Sering juga Jorell mengantar Eva pulang yang tentu saja dengan paksaan karna Eva yang selalu tidak pernah mau, bahkan menatap Eva dari jauh yang selalu Eva sadari, mengirimi makanan kerumahnya, bahkan menghajar setiap Laki-laki yang ingin mendekatinya.

Eva kesal tentu saja, tapi anehnya Eva selalu merasa tersipu dengan setiap perlakuan yang Jorell berikan pada dirinya yang tidak pernah sekalipun Pria itu lakukan pada gadis lain, Eva seperti merasa spesial.

Sampai pada akhirnya Jorell mengklaim bahwa dirinya adalah milik Pria itu. Eva tidak terima, karna tentu saja dirinya hanya milik dieinya saja dan Pria itu tidak berhak atas diri Eva.

Perlakuan Jorell yang selalu dingin bahkan tidak pernah tersenyum perlahan demi perlahan berubah, Pria itu sangat suka tersenyum jika bersama Eva, memeluknya, selalu berbicara lembut, bahkan tidak segan-segan menciumnya dimana pun dan kapanpun itu.

Gadis mana yang tidak akan terbuai atas perlakuan seorang Jorell yang seperti itu? bahkan Jorell juga tidak pernah tersenyum bahkan banyak bicara pada Kirana satu-satunya teman wanita Jorell yang mereka bahkan sudah bersama dari semenjak kecil, hanya pada dirinya lah Jorell akan menjadi pribadi yang sangat berbeda.

Dan ya Eva kalah, satu bulan setelah Jorell menjadi Pribadi yang lebih terbuka kepada Eva, wanita itu menyatakan isi hatinya kepada Jorell yang membuat Pria itu sangat bahagia, rasanya sudah tidak ada jarak lagi diantara mereka.

I'm a Failed Wife and Mother Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang