✿✿ Gelang Couple ✿✿

1.8K 205 57
                                    

Yey udah update lagi guys!

Aku mau dong dapet spam komen dari kalian 🧡

✿✿

Yuri dan Aksan memiliki janji dengan seseorang untuk bertemu di gudang sekolah. Gudang itu terletak di dekat parkiran sekolah yang jarang sekali ada murid yang ke sana. Ada beberapa gudang yang sekolah itu miliki, namun mereka memilih untuk bertemu di gudang yang sangat gelap dan pengap itu.

Aksan yang mengajak mereka ke ruangan itu untuk membicarakan beberapa hal penting. Di saat Aksan dan Yuri masuk ke ruangan itu, ternyata seseorang yang mereka tunggu sudah berada di dalam ruangan itu terlebih dahulu. Aksan yang merencanakan pertemuan mereka hari ini dan sebenarnya laki-laki itu ingin mengatakan hal itu sejak jauh hari namun waktunya yang belum tepat. Bahkan Yuri juga tak mengetahui hal apa yang ingin mereka bicarakan di tempat itu.

"Mau bahas apa sih?" omel Yuri sambil menatap sinis ke arah Aksan karena laki-laki itu belum juga membuka percakapan.

"Cepetan sebelum ada yang dateng ke sini," suruh seseorang yang berada di depan Aksan.

Seorang lelaki misterius itu menyenderkan tubuhnya di tembok, mencari titik penerangan yang sangat minim agar jika ada seseorang memasuki ruangan itu tak dapat melihatnya dengan begitu jelas. Laki-laki itu khawatir jika ada seseorang yang datang ke tempat itu dan melihatnya sedang bersama Aksan juga Yuri yang terkenal akan beringasnya. Jika hal itu sampai terjadi, bukan hanya namanya saja yang tercoreng namun juga nama orang tuanya akan ikut terkena imbasnya.

Aksan mulai memasang wajah seriusnya. "Mulai sekarang kita harus hati-hati, apalagi kalo bikin rencana mau bully Caka."

Yuri menautkan kedua alisnya. "Emang kenapa?" Pernyataan dari Aksan yang hanya setengah-setengah itu semakin membuat Yuri penasaran.

"Di Borjuis ada penghianat."

"Tuh kan udah gue duga," balas laki-laki yang berada di depan Aksan itu.

"Anggota Borjuis? Bukan pacar gue kan?" tanya Yuri, berharap bukan para kurcacinya yang membuat ulah. Jika mereka yang membuat ulah, Yuri tidak akan segan-segan untuk menghabisi mereka bertiga.

"Brandon sama Alleta," ungkap Aksan akhirnya.

"Brandon juga?" tanya laki-laki misterius itu.

"Iya sodara Lo juga," jawab Aksan memperjelas.

"Gue pikir Brandon bakal banyak membantu, makanya gue nyuruh Lo masukin dia ke Borjuis. Tapi ternyata dugaan gue meleset jauh," sesal laki-laki misterius itu. "Kalo Alleta, gue emang udah curiga lama sama dia. Ditambah lagi kedatangan Lauren bikin gue yakin kalo dia yang selalu ngebocorin rencana kita buat bully Caka."

"Intinya sekarang kita jangan sampe lengah, kalo mau bully Caka usahain gak usah ajak mereka. Bila perlu gue sama Yuri aja yang ngejalanin misi," putus Aksan.

"Pokoknya semua gue serahin sama Lo berdua. Dan jangan sampe ada yang tau kalo gue adalah dalang di balik semua ini," tuntut laki-laki misterius itu. Mendengar hal itu Yuri dan Aksan langsung mengangguk secara serempak.

✿✿✿

"Gimana udah selesai baca bukunya?" tanya Caka ketika Lauren muncul dari lorong roof top.

CakaNickoWhere stories live. Discover now