Chapter 27

603 49 0
                                    


Ini seperti hari-hari lainnya di kampus tapi suasana hati seseorang sedang buruk.

Ya, si kepala dingin yang berada di kejauhan sedang tidak dalam suasana hati yang baik, meskipun dia tidak pernah berada dalam suasana hati yang baik kecuali ada dokter tertentu di dekatnya.

Jadi apa yang membuatnya sedingin ini hari ini?

"Forth.." Panggil Lam.

Forth hanya menoleh ke sampingnya tanpa menjawab.

"Tidakkah menurutmu kau terlalu kasar hari ini?" Tanya Park kali ini.

Selanjutnya, mereka melihatnya untuk jawaban yang lebih spesifik tapi tidak mendapatkan apa pun.

"Maksud kami, santai saja... Sotus bukan agen perekrutan tentara Forth." Jawab Tul kali ini.

Forth, melihat ponselnya dan menghela nafas.

"Minta mereka untuk menyanyikan lagu hymne teknik!" Forth berdiri dan langsung menuju tempat parkirnya dengan tangan di saku.

***

"Sudah kubilang, Suthee, bangkitlah. Ingat, kau sendiri yang meminta untuk mengejar Phana. Apa yang terjadi sekarang..?" Tanya Beam merasa kesal karena dia sudah kesal sebelumnya.

"Tapi P'Beam.... Entah kenapa aku ragu untuk mendekati P'Phana. Setiap kali ada di depannya, dia selalu memiliki wajah dingin yang membuatku merinding."

Beam tertawa terbahak-bahak.

"Apa...?"

"Phana.... Dingin? Ya ampun, hahaha kau bercanda suthee... Dia selembut itu dan kau bilang si jerapah panjang itu dingin?.. Haha..." Beam tertawa terbahak-bahak hingga terdengar di telinga seorang engineer yang sedang mendekati mejanya.

Beam masih tertawa ketika head hazer itu menangkup mulutnya dengan kasar.

"Mmpfff...." Mata Beam melebar karena tekanan tiba-tiba tapi tak lama kemudian dia mengenali sentuhan itu.

"Bukankah kau bilang kau sibuk dengan ujian? Bukannya belajar tapi kau malah tertawa dengan junior ini..haaa?" Forth berusaha bersikap mengintimidasi.

"Kau tidak boleh tertawa dengan aura memikat ini jika alasannya bukan aku. Kau bahkan melarangku bercinta denganmu tadi malam karena kau ada ujian sialan ini. Kau bahkan tidak datang ke teknik makan siang. Kau juga melarangku mandi pagi bersamamu!" Forth mendesis dengan marah.

Beam sadar akan tatapan mata marah itu dan sebelum keadaan menjadi tidak terkendali, dia memahami situasinya.

"Apa yang kau cemburu, Forth?" Tanya Beam menangkup wajah Forth yang sudah melayang di atas wajahnya.

"Ya...!!"

Beam terkekeh.

"Untuk apa kau cemburu saat aku hanya akan melihatmu dan mencintaimu seperti ini, hmm?" Ucap Beam sambil melahap bibirnya dengan manis.

Forth segera duduk di sampingnya.

"Jangan mengusirku pergi, Beam... Apapun alasannya..." Ucap Forth perlahan.

Beam menutup matanya... Melihat Forth semakin lemah membuatnya terluka, tidak peduli betapa remehnya masalah itu.

Dia menoleh pada Suthee yang mendapat pertunjukan gratis, bahkan tanpa diharapkan.

"Wow..." serunya tanpa sadar.

Beam dan Forth beralih pada Suthee.

"Semangatlah, nong.... Phana bisa saja dingin dari luar tapi dia tidak berbeda dengan serigala ini." Kata Beam sambil menunjuk ke arah Forth.

DATING THE COLD HEAD HAZER [END]Where stories live. Discover now