Hadirnya Kamu | Tamat

21: Bunga Tidur

Haii lagi kalian, jangan lupa votee 💝

🦋

Sultan membuka kaca mobil dan langsung memperlihatkan istrinya yang sedang berdiri diteras rumah dengan wajah ditekuk, mereka sudah lebih dari 10 kali berpelukan dan Sultan selalu mengucapkan kata-kata yang membuat Laurenza tenang dan mengizinkan Sultan untuk pergi sebentar. Mesin mobil dijalankan oleh sekretaris Sultan yang membuat wajah Laurenza semakin tak enak dipandang, Sultan tersenyum geli melihatnya dia melambaikan tangannya.

"Jangan lama!" perintah Laurenza saat mobil sudah mulai berjalan.

Sultan menganggukkan kepalanya dia tersenyum penuh arti pada Laurenza, jendela mobil ditutup kembali oleh Sultan dia memakai kacamata hitamnya lalu melirik pada handphone kerjanya yang menampilkan bubble chat dari seseorang. Sultan berdecak sebal jari-jarinya mengetik pada handphone-nya lalu dia mematikan handphone-nya agar dia tidak terganggu.

"Bilang padanya jika ada apa-apa hubungi kamu saja, jangan saya." Sultan berucap yang langsung diangguki patuh oleh Jagat.

Perjalanan dari Jakarta ke Padang membutuhkan waktu yang cukup lama, Sultan dan Jagat sudah sampai di hotel. Sultan merebahkan tubuhnya tanpa mencopot terlebih dahulu pakaian formalnya, baru sampai saja pria itu sudah kembali merindukan sang istri. Ia merindukan usapan lembutnya, senyuman indahnya, semua yang ada di Laurenza selalu Sultan rindukan.

Sultan membuka handphone pribadinya dan membuka room chat istrinya dan belum ada pesan masuk dari Laurenza, mungkin Laurenza sedang tidur mengingat sekarang sudah pukul setengah 10 malam. Namun feeling Sultan mengatakan jika Laurenza gengsi untuk menghubunginya lebih dulu. Senyum dibibir Sultan terbit saat dia membayangkan wajah kesal Laurenza yang sedang menunggu pesan masuk darinya, sungguh menggemaskan.

Diajeng
Terakhir dilihat hari ini pukul 21.19

Yang, mas sudah sampai|
Kamu sudah tidur?|

|Udah bersih-bersih?
|Belum, baru selesai bikin susu

Baru sampai, malas gak ada yang ngelonin|

|Suruh siapa pergi

Doakan semoga mas cepat menyelesaikan pekerjaan disini, ojo nesu ngono to cah ayu|

|Ya ya, sana mandi aku mau tidur

Vc sebentar|

|Mau ngapain, mandi dulu sana

Temenin mas mandi|

|GAK MAU!!!

🦋

Keesokan harinya Sultan ditemani sekretarisnya menuju rumah makan disekitar hotel ditempatinya, Sultan dan Jagat duduk dikursi rumah makan yang telah dipesan oleh seorang wanita berpakaian formal dengan lekuk tubuh yang terbentuk sempurna.

"Selamat datang pak Sultan—

"Prabu," potong Sultan mengoreksi ucapan wanita yang dia kenal bernama Sarah.

Jujur saja Sultan tidak suka dengan orang yang tidak dekat dengannya memanggil dengan nama Sultan, nama itu Sultan khususkan untuk orang-orang yang dekat dengannya saja. Sedangkana wanita didepannya ini Sultan hanya mengenalnya sebagai asisten dari sekretaris perusahaan CW grup di Padang yang sekarang sedang cuti menikah.