' Don't judge me cause I'm quite, no one plans a murder out loud. '
_________________
Iris mata datar itu menikam tajam ke arah segelintir individu yang ralit mengalihkan beberapa kotak daripada kontena ke dalam feri kecil menggunakan forklift truck .
Sekeliling diperhati .
Di sudut kiri , lima orang berbangsa asing sedang memunggah kotak di dalam kontena . Memandangkan di sana hanya ada dua orang sahaja , pantas dia bergerak .
Kizz Calvien bersembunyi di sebalik dinding kontena . Pendengaran telinganya menangkap bunyi derap kaki menuju ke luar kontena .
Satu susuk tubuh membawa sebuah kotak sederhana besar keluar dari kontena . Cekap sepasang tangan menarik leher tubuh itu ke suatu lorong di tengah-tengah laluan .
Kotak di tangan tercampak di atas jalan. Kiri dan kanan penuh dengan kontena .
Rahang lelaki asing itu ditumbuk beberapa kali untuk melepaskan geram sebelum menendang di bahagian perut . Sampaikan termuntah cecair merah .
" Who are you ? "
Soal lelaki itu. Serangannya mula dibalas . Kizz Calvien tidak bersuara . Kekal membisu . Tumbukan demi tumbukan di setiap anggota badan melemahkan pihak lawan .
Belakang tubuh lelaki asing itu dihentak dengan siku buatkan badannya jatuh ke tanah .
Tidak berupaya untuk bangun semula.
" Hey ! Kau siapa sampai berani masuk dalam kawasan ini ? "
Dari belakang , suara itu menyergah . Kizz Calvien berdecit . Sepatutnya dia yang tanya soalan itu kepada mereka . Ikut suka hati masuk dalam kawasan orang tanpa sebarang keizinan .
Badan berpusing ke belakang , menghadap si gerangan menyergahnya selamba .
Kizz Calvien menunding jari ke arahnya sendiri.
" Aku siapa ? Manusia. Kau siapa ? Monyet ? Ke kau ni adik beradik dengan monyet ? Biasa monyet sahaja yang masuk dalam kawasan orang , curi sesuatu barang sesuka hati . " Sindir Kizz Calvien habis .
" Tak guna ! "
Memerah muka lelaki di depan . Segera berlari ke arah Kizz Calvien . Serangan-serangannya cekap ditangkas oleh Kizz Calvien .
Kaki terundur ke belakang . Sepucuk pistol diselit di dalam poket seluar dikeluarkan tetapi tidak sempat untuk menembak Kizz Calvien .
Sebilah pisau rambo tertusuk di bahagian dada si penyerang . Cecair merah perlahan-lahan mengalir dari bekas tusukan . Tidak tunggu lama , tubuh si penyerang akhirnya tumbang di atas jalan .
Pisau rambo di dada lelaki itu ditarik kasar . Cecair darah pada pisau rambo dikesat di baju milik lelaki itu .
" Woi! "
Kepala mendongak ke atas .
Di hadapan mata...
Datang lagi tiga orang samseng meluru ke arahnya dengan parang panjang di tangan .
Hujung bibir jejaka itu menyenget .
Bersedia menyambut kedatangan mereka . Pisau rambo di tangan digenggam ketat . Ketiga-tiga mereka mengelilingi Kizz Calvien dan menyerangnya serentak .
Berdenting bunyi pisau rambo dengan parang panjang apabila bertemu besi sesama besi .
" Do you want to know why I use a knife ? " Soal Kizz Calvien serta-merta.
YOU ARE READING
My Mate , That's Diavolo Criminale
Action" She's my girl . Don't touch her . Nobody can steal her from me . I don't care who both of you are . Even though criminal such as me , touch her , both of you dead. " - Kizz Calvien ft Aisha Kim - " A million times over , I will always choos...