26. TAK TERDUGA

3.8K 159 36
                                    

~

Bahagiamu adalah tujuan hidupku

~

#Play musik sebelum baca ya 😄

Matanya terbuka perlahan. Mendapati seseorang tengah berbaring di sampingnya, dengan merebahkan kepalanya di lengannya. Alvano tersenyum lembut membelai pipi Maura, menyingkirkan rambut halus yang menutupi wajah cantiknya.

 Alvano tersenyum lembut membelai pipi Maura, menyingkirkan rambut halus yang menutupi wajah cantiknya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Langit masih gelap, mungkin tengah malam. Sejak tadi Alvano terjaga untuk memandangi wajah Maura yang menurutnya lebih menarik dari pada harus menutup matanya.

Maura bergerak tak nyaman, Alvano sigap membenarkan posisi lengannya menjadi tumpuan kepala Maura. Alvano tersenyum tipis, apapun yang terjadi Maura harus bahagia bersamanya, Alvano tidak akan pernah membiarkan miliknya pergi jauh darinya lagi.

Matanya perlahan terpejam bersamaan dengan bibirnya mengecup kening Maura lama, menghapus jarak diantara mereka dengan memeluk tubuh Maura erat, sangat erat.

Matanya perlahan terpejam bersamaan dengan bibirnya mengecup kening Maura lama, menghapus jarak diantara mereka dengan memeluk tubuh Maura erat, sangat erat

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Sinar matahari menyilaukan matanya, memaksanya membuka mata. Alvano mengerjapkan matanya perlahan, menatap jam dinding yang menunjukkan jarum pendek di angka 7. Maura masih terlelap di pelukannya. Alvano mengusap wajahnya sembari menguap.

"Selamat pagi" ujar Maura yang juga menguap

Alvano membalik tubuhnya mengecup bibir itu "Selamat pagi sayang"

Maura menakup wajah suaminya, membalas kecupannya "Aku masak dulu ya, kamu mandi dulu, nanti aku siapin bajunya. Hari ini gak libur kan?" tanya Maura memastikan. Alvano terkekeh sebagai jawaban.

Maura merubah posisinya menjadi duduk di tepi ranjang, mengumpulkan segenap kesadarannya kemudian berjalan ke arah pintu dengan langkah terseok - seok masih mengantuk.

***

Maura mengumpulkan rambutnya yang tergerai menjadi satu, kemudian mengikatnya simpul sebelum mulai memasak. Menu sarapan hari ini nasi goreng tentu saja. Mudah bukan?

WEKKERWhere stories live. Discover now