LA - 02

236K 18.4K 4K
                                    

Udah siap ramein tiap part?!

Yok, bikin Mas Kiel update tiap hari! Wkwk 🔥

Next 2K vote dan 3K komen yak!

Follow ig @aloisiatherin untuk banyak info lainnya ya!

Tandai typo dan kalimat rancu! Dan, selamat mabuk si Mas Kiel

Tandai typo dan kalimat rancu! Dan, selamat mabuk si Mas Kiel

Ops! Esta imagem não segue as nossas directrizes de conteúdo. Para continuares a publicar, por favor, remova-a ou carrega uma imagem diferente.

"Aduh? Hati-hati itu Gaby. Ada pecahan kaca di lantai." Mami Clara memekik, saat melihat pecahan kaca di atas lantai hasil perbuatan anaknya.

"Apa?! Gaby?!" Kini ganti Kiel yang memekik kencang seraya menoleh pada Maminya.

Mami Clara berkacak pinggang, menatap putranya yang menampilkan ekspresi terkejut luar biasa.

"Gaby ini anak Bi Imah, Kiel."

Kalau perihal itu, Kiel sudah tau. Gaby Ziaphire yang kerap ia panggil Jia ah ah ah ah itu merupakan anak dari Bi Imah. Tapi yang membuat Kiel terkejut adalah, kenapa namanya ganti menjadi Gaby?

"Ck," Kiel berdecih. "Apa tadi? Gaby? Nama dia Gaby, Mam?"

Gaby yang mendengar itu sontak menunduk malu. Apa nama Jiah lebih pantas di sematkan untuk dirinya? Huft..

Mami Clara mengangguk. "Iya, namanya secantik anaknya, kan? Jangan kaget gitu dong. Itu Gaby jadi nunduk malu-malu." Mami Clara cekikikan menggoda anaknya.

Kiel melotot lebar. Ia kembali berdecih seraya terkekeh kecil. "Terus dia ngapain di rumah kita?"

"Gantiin Bi Imah kerja. Dia pegang dapur dan kamar kamu."

"Mam?!" Kiel menoleh dengan tatapan protesnya yang begitu jelas terlihat.

"Udah terima aja. Emang kamu mau, kamar kamu di pegang sama Mbak yang lain? Nggak mau kan. Selama ini kamu juga kalo ada apa-apa juga manggilnya Bi Imah. Nah, sekarang ganti ke anaknya." Omel Mami Clara.

Kini Kiel mendongakkan kepalanya, memandang Gaby yang menatapnya dengan senyum begitu lebar hingga menampakkan giginya.

"Holy shit. Sumpah, gue ngerasain hawa negatif sekarang." Gumam Kiel, sebelum ia membawa tubuhnya pergi dari area dapur.

***

Kiel menutup pintu kamar. Pria itu kemudian bergegas mencari sebuah buku tahunan yang berada di rak lemari.

"Buku tahunan, buku tahunan SMA. Oke ketemu." Kiel langsung menarik buku tahunan SMA miliknya.

Tangannya dengan cepat membalik lembar demi lembar yang ada disana, mencari satu nama yang berkeliaran di kepalanya.

"Ini si udik." Telunjuk Kiel mengarah ke satu foto yang terpampang wajah dekil seorang gadis dengan kaca mata bundarnya.

"Gabriela Ziaphire." Kiel menganga tak percaya. "Anjing, namanya beneran ada Gaby-nya?" Gumamnya pelan.

Love Attack Onde as histórias ganham vida. Descobre agora