LA - 16

181K 12.9K 5.3K
                                    

Maaf telat sehari lagi 🥲 soalnya aku sibuk pol 😭🙏🏻

1.500 kata++ semoga gak gumohhh wkwk

Next part 4K vote dan 5K komen aja ya! Lamaan dikit gapapa hehe (kalo gk kangen sih HEHEHE)

Btw aku sebel banget, platform Fizzo penulisnya ada yang COPAS 100% cerita ku Bad Duda! Dan Fizzo gabisa langsung proses karena katanya nunggu 20 hari kerja. Kek?! WTF! Udah keliatan dari cover plek ketiplek cuma nama pena di tutup diganti nama dia. Kesel bgt. Bantu Spam komen ig Fizzo ya.. biar mau take down cerita itu.

Tandai kalo ada typo atau kalimat rancu ya 🥰😍

Hari pertama masa orientasi siswa di Universitas Therin berjalan cukup lancar

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Hari pertama masa orientasi siswa di Universitas Therin berjalan cukup lancar. Gaby berangkat pagi menggunakan sopir dan pulau di jemput oleh supir pribadi.

Dia senang, tadi tidak sengaja dia bertemu dengan temannya semasa SMP, Jinaya, Aca dan Seran namanya. Ia berada satu regu yang sama dengan Serana. Perempuan super bawel yang menjadi primadona kampus karena kecantikannya dan kesupelannya.

Dan selanjutnya kegiatan pengenalan kampus, kakak pendamping serta pengenalan ke sesama regu. Kebetulan Gaby mendapat regu H-2, yang mahasiswa barunya terdiri dari berbagai fakultas.

Dan ia pulang tepat pukul lima sore. Tubuhnya capek. Rasanya ia tidak pernah secapek ini. Mungkin karena sebelumnya dia hanya bekerja 8 jam sehari di toko kue milik tetangganya, jadi ketika tiba-tiba harus sehari full kembali beraktivitas tubuhnya seperti dipaksa kerja rodi.

Melihat mami keluar dari kamar dengan koper besar yang di dorong membuat dahi Gaby mengerut. "Mami, mau kemana?" Tanyanya.

"Sayang, mami harus pergi keluar kota sebentar. Nyusul papi kamu." Tutur Mami Clara.

"Eumm, tuan Milan?" Tanya Gaby.

"Ish, papi sayang. Papi. Panggilnya Papi." Mami Clara memberenggut tak suka mendengar Gaby masih memanggil suaminya dengan sebutan tuan.

Ya, suaminya memang ada dinas keluar kota selama enam bulan. Biasanya dalam sebulan suaminya itu akan pulang tiga kali.

Tapi dua bulan ini suaminya benar-benar di bebani tugas perusahaan yang berat, membuat suaminya tidak bisa pulang, dan pada akhirnya mami memutuskan untuk yang pergi kesana saja.

"Eh, maaf Mi.. belum kebiasa.." jawab Gaby sembari menunduk merasa tak enak.

"Aduh, nggak apa apaa udah.. Kayaknya mami dua minggu nggak di rumah. Kamu sama Pak Seno dan Bi Nia ya. Kalo ada apa apa minta tolong sama mereka." Tutur Mami sembari mengelus rambut Gaby dengan lembut.

"Oiya, ada Kiel juga. Kalau butuh apa-apa ngomong aja sama Kiel ya. Mami pergi dulu, kamu jaga diri ya. Nanti mami bilangin Kiel buat jagain kamu." Mami mengecup lembut puncak kepala Gaby, sebelum ia mendorong kopernya dan berjalan keluar.

Love Attack Where stories live. Discover now