Pagi ini cukup dingin dengan matahari yang masih enggan keluar dari persembunyiannya, karena semalam hujan mengguyur bumi dengan deras.
Dan mengingat ini telah berada dimusim dingin di awal bulan desember.
Tapi meski begitu tak membuat seorang Saga malas bangun,
Ia bahkan sudah rapi dengan celana jeans belel, kaos hitam yang dipadukan dengan hoodie putih, sepatu convers putih dan jaket Wolf kebanggaannya.
Setelah rapat besar kemarin, agendanya hari ini ia akan menjemput Thea mengajaknya ke basecamp lalu touring ke bukit ubul ubul bersama anak Wolf.
Ini Acara touring pertama untuk Wolf , acara ini Sebenernya bukan touring biasa, nantinya mereka akan mendaki bukit dan ngecamp disana .
bukit ubul ubul itu letaknya di daerah perbukitan di pinggir kola Noloc.
Setelah menenteng Ransel ia turun ke lantai satu dan langsung menunju ke garasi.
Mansion hari ini sangat Sepi, keluarganya sedang di Italia untuk urusan bisnis sekaligus mengajak Yohan jalan jalan, sebelum nantinya libur natal mereka akan berkumpul dimansion.
Saga hari ini memilih klx hitamnya, dan dua helm bogo hitam.
Ia sengaja memilih serba hitam, karna Thea pencinta warna hitam, sangat bulol.
Setelah membelah jalanan yang sepi, Saga sampai dirumah Thea, ia mengklakson agar Thea keluar.
"Pagi ona" Sapa Saga ceria saat Thea berjalan kearah pagar.
"pagi jun " balas Thea lalu mempersilahkan Saga masuk.
Iya mereka sudah sepakat untuk memanggil menggunakan panggilan rumah, yah sebenarnya Saga yang memaksa dengan alasan kan keluarga kita saling kenal.
"masuk dulu, ayah suruh sarapan dulu" kata Thea
"Oke, tahu aja om Delta aku belum Sarapan" kata Saga, Ia berjalan mengikuti Thea
"tas nya taruh sofa aja" Thea menginterupsi dan Saga menurut
"shalom om, tante " sapa Saga ramah saat memasuki ruang makan
Disana memang hanya ada orang tua thea, sedang kakaknya sudah pergi ke rumah kaca.
"shalom" kompak orang tua Thea
"oh Saga, sini duduk sarapan dulu" kata bunda ana ramah
"iya tante, terimakasih"
"jangan sungkan ya, anggap dirumah sendiri" kata Ayah Delta
"iya om, terimaksih ya"
"papamu masih di Itali ga ?" tanya Delta saat mereka sudah selesai sarapan
"iya om, semalam Kak Oren, yohan sama kakek berangkat ke Itali juga karna ada rapat dewan sekalian yohan jalan jalan" jawab Saga
"loh kenapa kamu ndak ikut ?"
"ndak om, aku ndak bisa ikut karna hari ini sampai besok ada acara touring sama anak anak. Lagi pula nanti libur natal kami kumpul di mansion om, " jelas Saga
"biasa yah anak muda kumpul sama anak geng nya" sahut Bunda Thea yang kembali dari dapur
"iya bun sama lah seperti kita muda, "
"nanti natal jangan lupa main kesini ya Saga," kata bunda
"iya tante, pasti main kesini " kata Saga yakin
"ekhm" Thea berdeham guna mengambil perhatian mereka
"udah siap ?" tanya Saga,
Ia memperhatikan Thea yang mengenakan kaos putih dengan hoodie hitam, jeans gombrang dan sepatu kets putih dengan ransel sedang di bahu kanannya.
YOU ARE READING
SAGARA - Ongoing
Teen Fiction"Meski hidup itu kadang tidak adil, tapi gue yakin kalo Tuhan selalu adil" -Sagara "Gue Sagara, Silvester Arjuna Sagara. Hidup itu indah bro kalo lo nggak ribet dan selalu mempersalahkan hal kecil"
