Part 4

2K 291 71
                                    

Publish on : Sabtu, 15 Februari 2020 [20.10]

BEAUTIFUL GHOST

***

Antares menoleh ke arah belakang. Ia berdecak melihat Aluna yang berhenti di tengah-tengah keramaian tanpa menghiraukan banyak orang yang menembusnya.

Tak mau mengurusi hal itu, Antares kembali melanjutkan langkahnya dan memasuki kelas XI IPA 5. Suasana kelas sudah berubah menjadi ramai, tidak seperti saat Antares di sini pagi tadi. Pantas saja, bel masuk sudah berbunyi beberapa menit lalu.

Tapi kali ini berbeda. Kelas itu nampak lebih ramai dari biasanya. Antares hanya mengedikkan bahunya acuh. Ia berjalan melewati gerombolan siswi yang pastinya sedang berkumpul untuk menggosip.

"Iya, katanya ganteng banget gila!"

"Wajar sih, di TV aja mukanya udah glowing gitu. Apalagi kenyataannya."

"Anjir, gak nyangka dia bakalan pindah ke sini."

"Antares! Lo kok ninggalin gue sih?!" Suara-suara para biang gosip itu seketika tergantikan oleh teriakan cempreng dari Aluna.

Sayang, hanya Antares yang bisa mendengar suara toa Aluna. Antares duduk di tempatnya. Ia tidak menghiraukan Aluna dan memilih untuk membaca buku. Merasa diacuhkan, Aluna menggembungkan pipinya dengan tangan terlipat di depan dada. Ia duduk di samping Antares.

"Ngapain duduk?" tanya Antares datar tanpa mengalihkan pandangannya dari buku.

"Gak papa. Emang kenapa? Gak boleh?" Aluna membalasnya dengan ketus.

"Pindah sana. Bakalan ada murid baru, dan kemungkinan dia duduk di kursi itu," usir Antares.

Aluna hanya mendelik sebal. Ia tetap keukeuh untuk duduk di samping Antares dengan tangan yang masih terlipat di depan dada.

"Pagi, anak-anak ..." Bu Diana, selaku wali kelas XI IPA 5 memasuki ruang kelas itu.

"PAGI, BU ..." jawab siswa-siswa serempak. Ah tidak, maksudnya jawab para siswi serempak.

Wajar saja mereka menjawab dengan antusias. Di samping guru muda itu berdiri seorang pria tinggi nan tampan yang mereka idolakan.

Adam Mahesta.

"Baiklah, anak-anak. Mungkin berita kepindahan Nak Adam sudah menyebar dengan cepat ya. Jadi, langsung saja. Perkenalan dulu atau ..."

"Perkenalan!!!"

"Oke-oke. Nak Adam silahkan perkenalkan dirimu," ujar Bu Diana mempersilahkan Adam.

Adam mengedarkan pandangannya ke kelas tersebut, ia lalu menyunggingkan senyuman manisnya. Membuat semua siswi terpekik keras, bahkan ada yang sampai gigit jari. Wajar saja, Adam Mahesta adalah seorang model tampan yang sedang booming saat ini.

"Hai semuanya, gue Adam Mahesta. Panggil saja Adam. Gue pindahan dari SMA Garuda. Senang bertemu kalian dan semoga kita bisa menjadi teman baik. Ada pertanyaan?"

Flash!!!

"Hai, aku Adam. Kamu siapa?" Bocah kecil itu mengulurkan tangannya pada gadis mungil di depannya.

Gadis tersebut menyambut uluran tangan Adam, "Aluna."

"Senang bertemu denganmu, Luna."

"Iya, Adam."

Flash!!!

Aluna memegangi kepalanya yang tampak berdenyut. Telinganya bahkan sampai berdengung. Pun pandangannya yang berputar-putar.

BEAUTIFUL GHOST [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang