Happy reading
Reynan sedang dalam perjalanan menuju sekolah, awalnya semua baik-baik saja sampai tiba-tiba segerombolan anak geng motor menghadangnya membuat Reynan mau tak mau harus berhenti
"Bangsat lo pada gak punya kerjaan apa? maen hadang orang sembarangan, lagian gue gak punya urusan sama kalian" teriak Reynan kesal sembari membuka helm nya
"kata siapa? lo punya urusan sama gue" ucap Zean, masih ingat dengan Zean? anak dari mantan kepala sekolah Ravenzia high school yang Reynan tusuk waktu itu
"oh anak manja rupanya" ucap Reynan terkekeh
"masih bisa ketawa lo bangsat, setelah buat bokap gue hampir mati" ucap Zean emosi
"cuman hampir kan? enggak mati" ucap Reynan membuat Zean semakin emosi
"tangkap dia" teriak Zean menunjuk Reynan
Reynan melihat sekeliling, orang-orang yang mengepungnya sekitar 25 orang, Reynan harus waspada apalagi mereka semua membawa senjata tajam
"ck! merepotkan" batin Reynan kesal
Reynan turun dari motornya dan melawan saat orang-orang itu hendak menangkapnya sementara Zean ia masih duduk di motornya mengamati para anak buahnya, Zean merupakan seorang ketua geng motor yang lumayan cukup populer dan itu sebabnya ia cukup mudah menemukan Reynan apalagi para anak buahnya tersebar di berbagai sekolah
Reynan sudah menumbangkan setengah dari mereka dan kini ia sedang mengatur nafasnya, tak dapat dipungkiri mereka lumayan terlatih apalagi memakai senjata tajam membuat Reynan lumayan kewalahan, tak sedikit juga tubuhnya terdapat luka goresan akibat senjata dari anak buah Zean itu
"lumayan, lo bisa ngalahin setengah anak buah gue" ucap Zean menghampiri Reynan membuat pertarungan terhenti
"pengecut lo hanya mengandalkan anak buah" ucap Reynan tersenyum mengejek ke arah Zean
Zean yang tak terima melayangkan pukulan ke arah wajah Reynan namun dengan cepat Reynan bisa menghindarinya
"gerakan lo lambat" ucap Reynan terkekeh
"sialan" gumam Zean kembali menyerang Reynan
"bagus, umpan gue berhasil" batin Reynan senang
Reynan memang sengaja memancing Zean agar bertarung dengannya karna dengan itu ia tak perlu mengeluarkan energinya untuk melawan sisa anak buah Zean, karna jika terus melawan mereka bisa dipastikan Reynan akan kalah karna kehabisan tenaga saat melawat Zean nanti
Seperti dugaan Reynan, Zean mempunyai kemampuan beladiri yang payah, ia jadi heran bagaimana bisa orang seperti ini bisa menjadi ketua geng motor yang lumayan populer, dalam sekali tendangan saja Zean sudah memuntahkan darah dari mulutnya
"orang lemah kayak lo kok bisa jadi ketua geng?" ucap Reynan berjalan mendekati Zean yang sedang memegangi perutnya
"kali ini gue biarin lo lolos tapi lain kali gue pastiin lo gak akan bisa melihat dunia lagi" ucap Reynan penuh penekanan
Reynan melangkah pergi dari sana menuju motornya namun sebelum itu ia melayangkan pukulan terakhir pada Zean membuat sudut bibir pemuda itu mengeluarkan darah
"ucapan gue bukan ancaman tapi peringatan" ucap Reynan sebelum memakai helm nya lalu melajukan motornya meninggalkan mereka
"arghh sialan" teriak Zean menatap kepergian Reynan dengan tatapan benci
Suara dering ponsel mengalihkan perhatian Zean, ia merogoh saku jaketnya untuk mengeluarkan ponselnya
"rencana mu gagal" ucap seorang pria tertawa saat Zean mengangkat panggilannya
YOU ARE READING
without identity (end)
AdventureRendy Nugraha, seorang buronan yang bunuh diri karena tidak ingin di penjara bukannya ke alam baka ia malah terbangun ditubuh seorang pemuda yang identitasnya tidak jelas. Tertarik? baca yuk Not BL Cerita murni pemikiran sendiri start : 6 November 2...