Masa Depan

650 136 71
                                    

Kalau kalian kangen book ini kalian harus spam love pokoknya.

Kalau lovenya dikit aku ngambek lagi.

Hehe.

Maaf banget yaaaa aku janji update minggu malah telat dan baru bisa update sekarang huhu

I. MISS. U. SOO. MUCH. GUYS !!

💙🧡

Semager-magernya seorang Samudra Bintara pacar Lia, nilai rapotnya Samudra tetap lebih tinggi dari Lia dan peringkatnya selalu konsisten di 3 besar.

Percaya nggak?

Lia juga awalnya nggak percaya. Tapi ujian semester 1 lalu Lia kaget sendiri pacarnya jadi juara kelas. Terus pas belajar bareng di rumah Samudra, Lia sempet ngintipin rapotnya Samudra yang nilainya cantik banget kaya bunga monstera milik mama.

Awalnya Lia juga bingung, pacarnya ini kan mageran level Gold kok bisa-bisanya konsisten soal nilai? Padahal tiap belajar bareng Samudra selalu ngeluh soal pelajaran.

"Kita perlu banget nggk sih belajar sin cos tan ini? Ujung-ujungnya pelajaran MTK yang kepake cuma kalibataku itu juga udah ada kalkulator kan,"

"Aku nggak ngerti kenapa kita harus ngitungin gaya dan energi.. kalau cape ya rebahan aja trus suruh orang kerjain. Ngapain dihitung dulu energinya?"

"Diksi diksi ini bikin laper, aku nggak perlu jadi chairil anwar buat dapetin kamu. Jadi kenapa aku perlu belajar ini?"

Dan segala macam protesnya yang selalu bikin Lia gemas karena ngomongnya sambil manyun kesal.

Lia sampai hapal loh keluhan Samudra soal pelajaran, tapi kok bisa-bisamya manusia tukang ngeluh ini malah jadi Best Studentnya sekolah mereka?

"Kan aku cuma nggak suka bukan berarti aku nggak bisa," gitu jawaban Samudra waktu Lia minta penjelasan.

Mereka sedang di dalam studio radio sekolah sekarang. Di dalam ruang pantau yang mempunyai dinding kaca untuk memantau siaran yang sedang berlangsung. Hari ini bukan Samudra yang siaran, dia cuma dapet tugas mengawasi penyiar baru yang akan menggantikannya setelah kenaikan kelas nanti.

Samudra duduk di kursi plastik tanpa sandaran, sementara Lia menduduki kursinya. Cowo itu baru saja memberi aba-aba pada adik kelas di ruang siaran untuk memulai siarannya, setelah itu Samudra memutar arahnya menjadi menghadap Lia. Menatap penuh pada pacarnya itu sambil tersenyum.

"Kenapa sih? Kamu kaget ya punya pacar best student?" Katanya. Mulai lagi kepedeannya.

Lia mendelik cuek "nggak tuh. Cuma merasa dikhianati aja kamu pinternya sendiri-sendiri," jawab Lia ketus.

Samudra tertawa, "kamu kan juga pinter mba," balasnya.

Lia melirik, menatap curiga pada Samudra.

"Pinter marah-marah salah satunya,"

Tuh kaaan!!

Emang deh, makin kesini anaknya makin tengil minta ampun.

Padahal udah lama nggak ketemu karna sebulan ini Samudra sibuk sama kegiatannya. Ngurusin lomba broadcast, ngurusin soal pergantian penyiar di sekolah mereka, ngurusin soal naskah mc buat perpisahan anak kelas 12 nanti yang diembankan ke dia.

Blue OrangeadeWhere stories live. Discover now