"Jungkook, Mama kepengen makan Pizza deh," ucap mama Jungkook tiba-tiba masuk ke kamar Jungkook. Apa Jungkook segera ingin punya adik?
Ini udah jam tujuh malam dan Jungkook terheran-heran sama mamanya yang tumben banget minta makanan itu. Dia letakin ponselnya yang lagi lihat-lihat YouTube lalu menghampiri mamanya.
"Kenapa gak pesen aja, Ma?"
"Ongkosnya mahal, mending kamu beli gih." Jungkook udah tahu banget, pasti mamanya nyuruh dia buat jalan ke sana, meski sudah ada aplikasi buat pesen-pesen makan secara praktis. Begitulah ibu-ibu yang selalu ingin hemat.
"Ya udah sini," ucap Jungkook. Selain gak mau ngelawan mamanya dia juga sekalian mau cari angin karena jarang banget dia keluar malam gitu.
"Nah gitu dong." Mamanya seneng banget dan dia langsung ngasih kartu ATM ke Jungkook. "Beli yang biasa aja, Mama nunggu di rumah aja ya?"
"Oke... Emang Mama gak masak?" tanya Jungkook karena tadi pulang sekolah Jungkook beli bakso jadi dia gak ngecek meja makan sampe sekarang.
"Tadi goreng ikan, itu tinggal satu buat Papa. Kamu sekalian beli di luar aja buat makan malam." Mama Jungkook keluar kamar dan diikuti oleh Jungkook yang udah siap ngambil kunci motornya.
"Yaudah, Jungkook berangkat dulu keburu malem." Dia salim ke mamanya dulu biar selamat sampai tujuan.
Kebetulan banget Jungkook pengen makan sesuatu dan mamanya minta pizza, rezeki banget deh pokoknya.
Di perjalanan, Jungkook baru ingat kalau satu-satunya toko pizza yang terdekat di rumah dia itu yang satu ruko sama tempat bimbingan belajar Eunha. Mau move on malah disuruh mendekat ke cewek itu. Namun, setelah dia pikir-pikir ini udah malem pasti Eunha udah pulang dari tempat lesnya.
Tak lama kemudian, Jungkook telah sampai di toko pizza dan dia langsung memesan di kasir. Lumayan lama menunggu pizza Jungkook milih buat nunggu sambil duduk di salah satu kursi yang dekat dengan jendela menghadap ke jalanan. Toko pizza ini bisa dibilang ramai mengingat ini adalah malam Sabtu. Orang-orang menghabiskan waktunya di luar gini.
Matanya gak sengaja melihat seorang gadis dari kejauhan yang megangin ponsel dan mukanya udah kelihatan lelah banget.
Jungkook tertegun, kok bisa dia malah ngeliat gadis itu masih di tempat lesnya jam segini? Lama banget dong Eunha kalau les?
Jungkook berusaha nggak peduli, tapi gak bisa. Dia lihat Eunha sempat menelpon orang lalu berakhir dengan cewek itu yang memanyunkan bibirnya. Jungkook tebak, pasti Eunha lagi kesusahan mencari kendaraan pulang. Eunha terlihat celengak-celinguk menyapu pandangan ke arah ruko yang sepi.
Mata Eunha berhenti ketika ia merasa dipandang oleh seseorang. Dan ketika mengetahui lelaki yang duduk di salah satu bangku di balik kaca toko pizza, tanpa pikir panjang Eunha menghampirinya.
Jungkook yang sadar Eunha berjalan ke arahnya langsung salah tingkah. Pintu toko terbuka, Eunha masuk dan menghampiri Jungkook.
"Hai?" sapa Eunha ke Jungkook seraya duduk di kursi bersama dengan Jungkook. "Lu lagi beli pizza?"
"Iya, kok lo belum pulang?" tanya Jungkook melihat Eunha yang masih pakai seragam sekolah. Padahal Jungkook tau sih dia les, tapi lebih baik pura-pura gak tau kan? Karena Eunha gak pernah cerita sama dia kalau dia ada bimbel di sini.
Eunha tersenyum kecut lalu menjawab, "Baru selesai les."
Jungkook hanya mengangguk. Dia mau nanya kenapa lesnya sampe malem banget tapi mengurungkan niatnya itu karena nomor antreannya sudah dipanggil.
"Sebentar, ya."
Dia ke arah mbak-mbak yang udah siapin kardus pizzanya lalu mengambilnya dan menghampiri Eunha lagi.
YOU ARE READING
Choco Milk ✓
Fanfiction[LENGKAP] Ini cerita tentang Jungkook, laki-laki kaku yang menyukai gadis berambut sebahu teman sekelasnya di kelas sebelas. Jungkook menyukainya tanpa disadari oleh orang-orang di sekitarnya karena cara yang ia lakukan terbilang unik: memberikan se...
