Lisya [End]

BONUS - Axel?

3 tahun kemudian

"Axel!!! Bergegaslah acaranya sudah mau dimulai, sayang!!!" Teriak Lisya

Tak ada jawaban, Lisya hanya menghembuskan napasnya pasrah. Alex yang melihatnya hanya tersenyum dan mengelus pelan punggung Lisya.

"Sabar sayang...kau tau bukan sifatnya bagaimana?" Ucap Alex menenangkan Lisya.

Tap tap tap

Lisya dan Alex mengalihkan pandangannya,kala mendengar suara seseorang berjalan menuruni tangga.

Alex bersamaan dengan Lexa digenggamnya berjalan layaknya anggota kerajaan. Benar benar tampan dan cantik.

Lisya yang melihat nya hanya menghembuskan napasnya pelan, Lisya berjalan berniat menggantikan Axel yang menggenggam tangan putrinya,ditatap tajam oleh Axel.

"Jangan menyentuhnya." Ucap Axel dingin.

Huh jika sudah seperti ini tidak ada yang bisa menghalangi Axel,Axel benar benar posesif terhadap adiknya saat ini. Bahkan saat dulu Lisya pernah memaksa mengambil Lexa yang sedang bersama dengan Axel kala itu. Langsung saja sebuah pistol melayang tepat di kepalanya.

Ya,semenjak kejadian Lexa hampir sempat dibunuh, tingkat keposesifan Axel semakin bertambah. Bahkan jika ingin menyentuh Lexa pun harus memperhatikan keadaan mood Axel terlebih dahulu.

Jika dalam mode posesif nya,tak akan ada yang berani memegang Lexa selain Axel. Tapi jika dalam mode cueknya,Axel akan membiarkan adiknya disentuh oleh siapa saja,dalam batasan orang orang tertentu tentu saja.

"Ayo cepat,orang orang pasti sudah menunggu" ucap Alex mencairkan suasana dingin tersebut.

***
Mereka sudah sampai di acara tersebut. Saat mereka berempat mulai memasuki gedung,mata orang orang langsung tertuju kepada mereka berempat. Axel yang melihatnya langsung mendekatkan sang adik kepadanya.

Mereka adalah bintang utama di acara ini. Yah, seperti biasa. Pertemuan antar perusahaan. Axel terpaksa mengikuti kemauan dadnya untuk mengikuti acara membosankan ini. Mereka harus sampai saling menodongkan pistol hanya untuk berdebat masalah ini dan yah, dadnya pasti selalu menang.

Mereka berempat mulai memberikan sambutan kepada seluruh tamu yang hadir saat ini. Axel tidak memperdulikan nya,sedari tadi ia terus mengecek keadaan sekitar.

Matanya yang jeli tak sengaja menangkap sesosok perempuan menggunakan dress berwarna hitam, perempuan tersebut terlihat terus menunduk,terlihat bekas memar di wajahnya yang tertutupi oleh make up. Tak ada yang memakai dress hitam di acara ini, semuanya serba putih.

Wajahnya tak sengaja mendongak dan tatapan mereka pun bertemu,Axel cukup terkejut melihat siapa perempuan tersebut. Perempuan yang sempat lolos dari genggamannya 3 tahun lalu.

Axel melihat wanita tersebut panik melihat dirinya,ia tersenyum sinis.

'got you'

Axel mengucapkan sesuatu sambil meraba suatu alat ditelinganya.

"Arah barat laut, perempuan berbaju hitam,tangkap dia" ucap Axel ketika melihat perempuan tersebut mulai berdiri dan berlari ke arah pintu keluar.

Hal itu menjadi perhatian semua orang termasuk Alex dan Lisya.

"Mom,dad jaga Lexa. Aku ada urusan." Ucap Axel setelahnya ia pergi menghilang entah kemana.

"Ekhm, perhatian mari kita lanjutkan acaranya" ucap Alex mengalihkan perhatian para tamu.

Keadaan pun kembali normal.

***

Cukup sekian tambahan Extra Part dari Thor lagi. Mudah mudahan kalian suka ya.