Hilang

2.2K 262 15
                                    

Cepet kan emak update? Hehe



***






Suasana pagi hari di bandara tidak terlalu ramai, beberapa orang dengan masker dan topi yang menutupi wajahnya berjalan diiringi beberapa bodyguard. Itu member WayV yang baru sampai di korea. Jam 2 pagi mereka terbang dari China, sengaja karena mereka tak ingin di ganggu untuk saat ini. Sudah jelas alasan mereka ke Korea untuk apa. Bahkan kini mereka full member, Winwin yang sibuk shooting dan Lucas yang tidak pernah terlihat di manapun itu bahkan kini ada bersama mereka. 

Dari jauh sudah terlihat ada beberapa mobil yang sudah terparkir untuk menjemput mereka.  "Ayo cepat masuk." Seseorang yang bernama Daewoo membuka pintu untuk member. Ia sendiri masuk setelah memastikan parra member masuk ke dalam mobil.

"Kita langsung ke RS atau ke dorm dulu?"

"Langsung saja, kami ingin melihat keadaan Haechan. Setelah memastikan keadaan anak itu baru kita ke dorm." Daewoo mengangguk setelah mendengar ucapan Kun.

Jalanan terasa lengang, hanya beberapa saja mobil lalu lalang. Setelah hampir satu jam perjalanan, akhirnya mereka sampai di RS. Memang agak jauh posisinya dari bandara.

"Kami turun di depan, Hyeong." Daewoo sekali lagi mengangguk. Membawa mobil tepat ke depan pintu RS dan ia pergi untuk memarkirkan mobil di basement.

Member WayV sendiri sudah berjalan masuk dengan ditemani manager Nam yang memang ikut menjemput. Sedangkan manager WayV memilih untuk membawa  barang-barang mereka ke dorm bersama staff yang ikut.

Sebenarnya ini waktu yang sangat tidak pas untuk menjenguk seseorang. Tapi mereka ber tujuh sudah sangat ingin bertemu dengan fullsun mereka.

"Sepi sekali, Ge." Yangyang bersuara di saat mereka berjalan dalam hening.

"Pasti lah sepi, ini kan bagian VIP. Lagi, waktu terlalu dini untuk orang-orang beraktifitas. Kitanya aja yang ngebet pengen langsung liat Echan." Winwin mengangguk, membenarkan ucapan Ten.

"Kalo gitu, ayo cepet kita ke ruangannya." Hampir saja Yangyang berlari, tapi untung anak itu langsung dipegangi oleh Kun. "Jangan lari, ini rumah sakit bukan taman bermain."

"Hehe, ok Ge."

Tak butuh waktu lama, mereka akhirnya sampai. Manager Nam membuka pintu dan member WayV pun masuk satu persatu. Tapi, keadaan di dalam ternyata tak sesuai dengan apa yang ingin mereka lihat. Kenapa? Karena yang mereka lihat hanya para Hyeong 127 yang tidur tak beraturan di sofa, makanan yang terbuka tutupnya dan berantakan di meja. 

Dan yang lebih mengejutkan lagi, Haechan tak ada di ranjangnya. Ranjangnya bahkan bersih seperti tak ada yang menempati.

"Hyeong, Haechan nya mana?"

Manager Nam juga kebingungan, ia bahkan sudah memeriksa toilet tapi toilet itu bersih dan kering. Tak ada jejak orang yang seperti baru dari toilet.

"Hyeong, HYEONG! BANGUN!"

"Astaga, mereka tak bangun-bangun."

Kun memeriksa nafas mereka, ia menghembus napas lega, setidaknya pikiran negatifnya tentang mereka yang mungkin saja diracuni seseorang tidak terjadi. Mereka bertiga masih bernafas.

"Manager hyeonggg, ini gimana? Echan kemana? Masa iya dia kabur, gak mungkin kan?"

Ucapan Lucas membuat mereka berpikiran macam-macam. "Hyeong, kita urus mereka bertiga dulu. Panggil dokter ke sini."

Tok tok tok

Suara ketukan dan pintu yang terbuka perlahan membuat mereka mengalihkan pandangan. "Permisi, saya ingin mengecek keadaan pasien."

AMNESIA ✔Where stories live. Discover now