22 || Curhat ke bunda

57 44 3
                                    

ANNYEONG YOEROBUN!!

ANNYEONG YOEROBUN!!

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


***

Albian menghentikan motor nya tepat di depan rumah Fania, lalu Fania turun dari motor Albian sambil melepas helm nya. "makasih kak. udah anterin aku sampe rumah" kata Fania lalu tersenyum manis.

"Kaya sama tukang ojek aja. kamu lupa? Aku kan pacar kamu" kata Albian sambil mencolek hidung Fania gemas.

"Ihh apaan sih"

"Jangan galak-galak dong neng pacar." Goda Albian membuat Fania merinding.

"Udah ah. aku mau masuk dulu, sana hus pulang, nanti bunda marah lohh" kata Fania sambil mengusir Albian.

"Engak. bunda gak akan marah kalo aku sama kamu" jawab Albian sambil mengedipkan sebelah matanya.

"Ihh apaan sihh. ahh udah sana pulang" usir Fania yang udah kesel karena terus terusan digodain oleh Albian.

"Ya udah deh, aku pulang dulu ya" pamit Albian pada Fania yang berdiri di samping nya sambil menenteng helm pemberian nya.

"Oh iya.nanti, online ya" pinta Albian sambil menyalakan mesin motor nya, Fania hanya mengangguk sambil tersenyum dan melambaikan tangan.

"Dadah mis galak" kata Albian lalu melajukan motor nya pulang ke rumah, sesampai nya di rumah Albian langsung memarkir motor nya di garasi, lalu Albian berjalan masuk menuju kamar nya.

"Udah anterin Fania nya?" Tanya bunda dari arah dapur.

"Udah bunda"

"Nanti Minggu depan udah mulai sibuk buat keberangkatan kamu ke London. bian kamu jangan lupa siapin barang-barang, apa aja yang bakal kamu bawa jangan sampe ada yang lupa ataupun ketinggalan" kata bunda membuat Albian menghentikan langkahnya.

"Iya. nanti Bun"

"Jangan nanti-nanti. bunda gak mau tau, lusa harus udah siap" perintah bunda, dan Albian pasrah menuruti kemauan bunda.

***

Suara klakson mobil terdengar dari arah depan gerbang rumah Fania. dengan cepat Fania turun kelantai bawah dan bergegas keluar dengan berpakaian baju putih pendek serta memakai celana kolor bermotif love-love berwarna ungu.

Fania mengukir senyum nya. saat melihat kedua orang tua nya datang, Fania melihat mamah keluar dari mobil langsung berlari memeluk mamah nya dengan erat sambil berkata "mamah. neng kangen banget"

"Sama neng. mamah juga kangen banget" balas mamah sambil membalas pelukan Fania.

"Ekhem kamu gak kangen sama papah nih?" tanya papah sambil menyeret koper ditangan kiri nya.

"Ahaha.. kangen dong masa engak" kata Fania lalu melepas pelukan mamah, dan ganti memeluk papah.

"Anak papah udah gede ya. gimana sekolah nya, maaf in papah ya, papah sama mamah selalu sibuk sama bisnis kita,sampe gak ada waktu buat kamu" kata papah.

ALBIAN :Fly and fall「pre order」Where stories live. Discover now