Follow dulu lahh minimal.
Terima kasih
Graciella yang tengah berusaha melupakan masa lalunya yang begitu pahit untuk diingat. Apa lagi masa lalu yang meninggalkan luka begitu dalam baginya. Namun ia bertemu dengan Adel yang akan mengajarkan bukan m...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
***
"Otak Aku sama Kakak enggak sama Pah, Mah! Jadi jangan samain otak Aku sama Kakak." -Ruby Adelia
***
Setelah cukup lama mereka berdua di pasar malam. Adel mengembalikan Gracie dengan selamat. Meski bisa dilihat wajah jutek dan dingin Gracie masih sama. Adel berjalan menuju mobilnya gadis itu ingin segera pulang dan memandang foto yang barus saja ia ambil di mobil tadi. Karena bukan dirinya yang membawa mobil tapi Gracie yang menyetir. Setelah acara Adel menyuapi Gracie tadi membuat Gracie semakin kesal kepada Adel.
"Del!"
Langkah kaki Adel terhenti saat seseorang dari belakang memanggil namanya. Seketika Adel menoleh ke sumber suara. Terlihat seorang gadis yang tengah berdiri di belakangnya.
"Ada apa Zee?" Tanya Adel setelah Zee mendekat.
"Gue mau tanya sama lo Del."
"Mau tanya apa?"
"Lo beneran Del mau sama Kak Grec?"
Adel mengerutkan keningnya mendengar pertanyaan dari Zee. Setelahnya ia tersenyum kepada Zee."Ya beneran dong Zee, masa gue bohong sih?"
"Gue enggak mau aja lo bakal sakit nanti Del karena kakak gue." Nada Zee terlihat khawatir.
"Bukan kah cinta ada rasa sakit dan kecewa Zee?" Adel tersenyum lagi kepada Zee.
"Tapi Del, bukan itu yang gue maksud.."
"Zee bukankah cinta ada bahagia dan kecewa? Ada rasa senang dan rasa sakit? Gue yakin kok Kak Grec enggak akan nyakitin gue, kalaupun nanti iya gue juga enggak papa." Potong Adel dan memberi penjelasan pada Zee.
"Del, gue enggak mau temen gue yang di sakiti Kak Grec."
"Gue yang mau Zee, gue udah mutusin buat jatuh cinta sama kakak Lo. Jadi gue harus siap dengan konsekuensi yang akan gue hadapi nanti."Adel menghampiri Zee dan menepuk pundak gadis itu lalu memberikan senyum dan ia berpamitan pergi dari sana.
"Kak Grec enggak akan melupakan masa lalunya Del."
Seketika langkah Adel terhenti lagi, senyum di bibirnya tiba-tiba menghilang. Namun gadis itu tak buru-buru berbalik.
"Kak Grec juga enggak mau melepas masa lalunya Del, lo harus tau itu." Lanjut Zee.
"Gue yakin gue bisa kok Zee buat ngebuka hati kak Grec lagi." Ujar Adel tanpa berbalik. Setelahnya ia mulai melangkahkan kakinya kembali.
