12 - Bertemu

929 135 7
                                    

🦋Happy Reading🦋

"Falgumi mu yang Nayanika

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Falgumi mu yang Nayanika. Bagaikan Bianglala yang Adiwarna. Aku selalu Arsa saat bersamamu. Bagiku kamu seperti Arunika yang memancarkan cahaya hangatnya."

Artinya : "Cantikmu yang memancarkan daya tarik. Bagaikan Pelangi yang Indah. Aku selalu gembira saat bersamamu. Bagiku kamu seperti mentari yang memancarkan cahaya hangatnya."



***

Setelah jam kedua selesai mereka akhirnya bisa bernapas lega. Mereka semua sudah berdiri di bawah sinar mata hari sedari tadi.

"Lemes kaki gue!" Keluh Ashel.

"Iya nihh gue juga, tumben ya Fiony enggak kesini? Biasanya dia yang bawain minum." Ujar Olla.

"Lo bener juga La, apa mungkin Fiony masih di kelas." Tebak Oniel.

Berbeda dengan keempat orang itu, Adel justru bangkit dari duduknya.

"Lo mau kemana Del? Ngadem dulu kali Del!" Ujar Zee.

"Gue mau ke ruang Osis, kalian denger kan tadi Kak Grec bilang apa." Adel mulai berjalan meninggalkan mereka.

"Kita temenin Del." Tawar Zee.

"Enggak usah Zee! Kalian masuk kelas aja. Lagian yang disuruh kan gue bukan kalian!"

"Tapi Del.."

"Udah Zee, nanti makin panjang urusannya."

Adel melanjutkan langkahnya lagi. Mereka hanya melihat pungung Adel yang semakin jauh dan menghilang di balik tembok.

"Kasian banget sih Adel!" Ujar Olla.

"Lo bener La, gue enggak pernah ngeliat Adel semenyedihkan ini." Sahuf Oniel.

"Kita juga enggak bisa bantu banyak, yang bisa kita bantu hanya memberi Adel semangat." Ucap Ashel.

"Gue takut Adel di hukum lagi sama Kak Grec!" Kini berganti Zee yang berbicara. Ketiga Gadis itu menoleh secara bersamaan ke arah Zee.

"Kak Grec kenapa kayak gitu sih Zee?" Tanya Olla.

"Kalian tau kan kakak gue kayak gitu karena kak Shani hilang?"

"Belum ketemu juga jasadnya?"

"Kalapun ketemu pasti udah rame dong Niel. Lo tau kan kak Shani dari kalangan keluarga mana? Adhiyaksa!"

"Bagaimana nanti kalau kakak Shani kembali?"

"Itu yang gue takutkan."

"Kalaupun kembali, gue harap Adel bisa menerima itu." Ujar Ashel.

Mereka berjalan menuju kelasnya. Kekhawatiran di mata mereka untuk Adel memang ada. Mereka tak mau Adel sakit hati kalau nantinya Shani kembali. Karena menurut Gracia kekurangan Adel adalah kelebihan yang Shani miliki. Tidak ada yang seperti Shani termasuk Adel.

Distant feelingWhere stories live. Discover now