AWAL MULA PERMASALAHAN

14.5K 671 6
                                    

Assalamu'alaikum

Jangan lupa follow ig author:@wp.gulajawa
Gus Agam : agamganteng_12
Mas Iqbal : mas_iqbalkece
Geng motor: @red.devils356

Sebelum membaca awali dengan
Bismillahirrahmanirrahim

REVISI BAB 33
Warning : maaf alur / judul bab sedikit berbeda. Selamat menikmati

 Selamat menikmati

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



Waktu telah berlalu , siang telah menjadi malam. Kicauan burung berganti dengan suara jangkrik.

Saat ini ziva tengah menunggu sang suami pulang dari masjid. Dengan berjalan jalan mencari udara segar diluar area ndalem.

Cuaca malam hari cukup sejuk. Angin malam bertiup lembut menerpa wajah manis ziva.

*****

Disisi lain , tepatnya Gus agam. Selepas shalat isya , Gus Agam pergi kearah perpustakaan. Namun, dipertengahan perjalanan, langkah nya terhenti akibat suara yang memanggilnya

" Assalamu'alaikum gus"

Gus Agam lekas menoleh kearah belakang , terlihat wanita bergamis abu abu berlari kearahnya. Wanita itu merupakan masa lalunya yaitu Rui.

" mau kemana Gus ?" Tanya Rui ketika sudah berada di hadapan Gus Agam

" bukan urusan kamu!!" dengan nada dinginnya Gus Agam menjawab , setelah menjawab Gus Agam lekas berjalan pergi, namun dengan nekat Rui menahan lengannya.

" Tunggu Fikar !!"

Gus Agam terkejut dengan sikap Rui, lekaslah Gus Agam menepis nya dengan kasar. " Jangan menyentuh saya , tangan kamu kotor. Ini adalah aset ziva , hanya ziva yang boleh menyentuhnya!!" Tegas Gus Agam.

Terlihat dari raut wajah Rui, dia sangat tak suka dengan perkataan Gus Agam yang mengatakan 'dirinya merupakan aset ziva , dan hanya ziva lah yang berhak menyentuhnya'.

" Kamu kenapa fik!! Apakah kita ga bisa kayak dulu. Lagian aku udah cerai sama guntur!!" Pernyataan tanpa dosa itu keluar dari mulut Rui yang membuat Gus Agam memalingkan wajahnya ke arah lain

" enggak" sentak Gus Agam.

Kemudian Gus Agam melanjutkan jalannya, namun lagi lagi Rui nekat menghalangi nya agar Gus Agam tidak melanjutkan jalannya.

Jarak mereka tidak dekat, namun Gus Agam dapat mencium aroma parfum Rui yang sedikit aneh. Hingga membuatnya merasa pusing.

" Pergi!!!" Sentak Gus Agam.

Suasana disana sangat sepi, hanya ada Rui dan Gus Agam. Rui tak habis akal, dirinya lekas berlari memeluk Gus Agam.

Tubuh Gus Agam dan Rui kini sudah melekat dengan Rui menempel erat dengan tubuh Gus Agam. Sontak hal ini membuat Gus Agam membulatkan kedua matanya secara sempurna.

istri mungil nya Gus Agam Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang