KEBERANIAN GUS AGAM

12.1K 578 27
                                    

Assalamu'alaikum

Jangan lupa follow ig author:@wp.gulajawa
Gus Agam : agamganteng_12
Mas Iqbal : mas_iqbalkece
Geng motor: @red.devils356

Sebelum membaca awali dengan
Bismillahirrahmanirrahim

REVISI BAB 48
Warning : maaf alur / judul bab sedikit berbeda. Selamat menikmati.

 Selamat menikmati

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.





Sudah satu jam berlalu. Keduanya melakukan banyak keseruan didalam sana. Saat ini Ziva tengah menunggu sang suami yang sedang mengantri gulali untuknya.

Tak lama Gus Agam akhirnya kembali dengan membawakan 3 bungkus gulali.

"Assalamu'alaikum, ya Humairah"

"Wa'alaikumsalam ya Habibi "balas Ziva dengan tersenyum.

Dahi Gus Agam mengkerut. Dirinya merasa ada yang tak beres dengan sang istri. Kekhawatiran tentu muncul dalam benak Gus Agam. "Sayang, kita pulang ya. Kamu pasti cape, muka nya Ampe pucat gitu"

"Ziva gapapa kok mas, Ziva masih kuat kok" kata Ziva dengan senyum manisnya.

"Tapi dari raut wajah kamu menunjukan kamu menahan rasa sakit. Jangan bohong , ayo kita pulang aja, kalau enggak kerumah sakit" lekaslah Gus Agam meraih tangan Ziva membantunya berdiri.

"Ga perlu kerumah sakit. Kita pulang aja" pintah Ziva dengan lembut.

"Enggak!! Kita harus kerumah sakit!!" tegas Gus Agam.

Mereka berdua pun mulai berjalan untuk menuju ke area parkiran. Namun baru tiga atau empat langkah. Tubuh Ziva hendak terjatuh, Gus Agam yang sadar lekas menahannya agar tak terjatuh.

Terlihat Ziva memejamkan mata, bahkan ada darah yang mengalir dari hidungnya.

Tangan Gus Agam bergetar melihat hal itu. Tubuh nya merasakan panas dingin
Dengan cepat Gus Agam mengangkat tubuh sang istri, dan segera membawa nya ke parkiran.

****

Gus Agam berlari kalang kabut ke arah parkiran. Tanpa disangka disana Gus Agam bertemu teman lamanya. Mereka yang melihat Ziva terpingsan di dekapan Gus Agam, tentu merasa ingin tahu akan hal itu.

"Loh Fik. Loe disini, loh Ning Ziva kenapa?" Alman tentu sangat merasa bingung dengan situasi ini.

"Ga tau tiba tiba pingsan. Padahal tadi aman aman aja. Tolong bukain pintu mobil saya, dan saya minta tolong. Setir kan mobil saya " pintah Gus Agam dengan suara yang sudah bergetar hebat

istri mungil nya Gus Agam Where stories live. Discover now