Part 35

42.3K 1.5K 32
                                    

Setiap harinya Arabella selalu membuat kekacauan di rumah untuk menghilangkan rasa bosan terus berada di rumah dan setiap harinya Gus Agam selalu mengisi acara meninggalkan Arabella seorang.

Byurr!

Arabella tidak sengaja menyemprot wajah Gus Agam dengan air selang yang dia pake untuk bermain-main.

"Arab, bisa gak satu hari gak buat kekacuan? GAK DI PESANTREN, GAK DI RUMAH." tekan Gus Agam di kalimat terakhirnya.

"Kan kata Gus anggap saja seperti rumah sendiri ya udah Ara lakuin seperti di rumah Mamah," ucapnya tanpa beban.

"Saya ke dalem ganti baju," wajah Gus Agam begitu merah karena marah.

"Nanggung Gus!"

Byurr!

Arabella kembali menyemprotkan airnya ke Gus Agam karena basahnya juga sedikit tidak seperti Arabella yang sangat basah.

"ARABB,"

"Duh, sakit Gus jangan di jewer," pekik Arabella karena telinga yang terbalut kerudung di tarik Gus Agam.

"Makanya jangan maen air, tau akibatnya."

Arabella tidak lansung kalah begitu saja ia langsung ikut menarik telinga Gus Agam.

"Enak Gus?"

"Sakit,"

"Ara juga sakit, jadi jangan asal sembarangan jewer telinga orang apalagi istri sendiri. Bisa masuk kdrt,"

"Kdrt artinya?" Gus Agam pura-pura gak tahu.

"Kesusahan DihaRgai sebagai isTri," tuturnya melepaskan tangannya dan menginjak kaki Gus Agam.

"Udah jatuh ketiban tangga lagi, dasar Arab," gumam Gus Agam mengikuti Arabella yang sudah masuk ke dalam rumah.

Arabella mengganti bajunya yang basah begitu pun Gus Agam yang sama mengganti baju.

"Kita pergi!" tutur Gus Agam sembari menyisir rambut.

"Kemana Gus?"

"Beli kebutuhan rumah sekalian saya mau ke rumah teman saya,"

"Tumben ngajak?"

"Ngajak salah, gak ngajak bikin onar terus. Kamu itu harus di apa kan?"

"Udahlah jangan galak mulu, emang gak capek punya wajah galak?"

>><<

Sesampai di rumah teman Gus Agam mereka berdua di sambut hangat oleh yang punya rumah.

"Silahkan duduk saya panggil Mas Heri terlebih dahulu," mereka berdua mengangguk.

"Hay Ra, gimana kabarnya?" sahut seorang lelaki seumuran Arabella menghampiri mereka berdua.

"Alhamdulillah baik, gimana kabar kamu?"

"Alhamdulillah sama,"

"Ini bukan Kak Nando, ini siapa Ra?" bingung Zidan teman smp Arabella.

"Suami Ara,"

"Udah nikah aja, boro gue mau lamar lo,"

"Heh, mau lamar apa?" sahut Heri datang bersama istrinya membawa nampan yang di atasnya minuman.

"Mau lamar kerja maksudnya,"

"Awas macem-macem, kakak potong uang saku kamu."

"Gue pamit banyak tugas, sampai bertemu lagi Ra!" Arabella mengangguk tersenyum tipis.

Wajah Gus Agam memerah kembali mendengar percapakapan singkat antara Zidan dan Arabella.

"Jangan masukkin hati Gam, Zidan orangnya gitu suka bercanda," ucap Heri pusing dengan kelakuan adiknya.

JODOHKU GUS GALAKWhere stories live. Discover now