Scandal in Spring [Tamat]

Chapter 13

Maaf lama updatenya 🤗

Happy reading..

Gak sempet revisi yaa,, jadi maaf kalau ada kata-kata yang gak pas 🤗

Dont like dont ride
.
.
.
.
.
.
.

London - inggris

"Tanyakan pada sahabat pirangmu, apa yang telah ku lakukan terhadapmu.. Ketika kau pingsan waktu itu ".

Ucapan pria asing itu selalu terngiang di pikiran sakura seperti kaset yang diputar berulang-ulang,  membuatnya frustasi sekaligus penasaran.

Ini adalah hari ketiga setelah pesta malam itu,dan sakura masih tetap memikirkan pria itu. Bahkan memimpikannya di setiap malam tidurnya.

Seperti apa yang baru saja terjadi, sakura bangun dengan peluh di sekujur tubuhnya.  Jam masih menunjukan pukul empat pagi, tapi mimpi erotis yang baru saja di alaminya membuatnya terjaga.

Mimpi erotis???

Yeah mimpi erotis,, mimpi yang tak pernah sakura impikan seumur hidupnya.  Dan ini semua karena pria tampan itu.  Lebih tepatnya.. Karena ciuman pria itu.

Sakura beringsut bangun, memposisikan duduknya bersandar di kepala ranjang, gadis cantik itu menghela nafas panjangnya.

Sakura memejamkan matanya mengingat kembali kenangan tiga hari yang lalu ketika bertemu dengan pria itu.. Sasuke hunt.

"Tanyakan pada sahabat pirangmu, apa yang sudah ku lakukan kepadamu ketika kau pingsan waktu itu" ujar sasuke seraya mencium lembut cuping telinga sakura.

Sasuke menjauhkan sedikit tubuhnya guna melihat respon gadis itu, dan benar sesuai dugaannya,, tubuh gadis itu berubah kaku dan rona merah menghiasi kedua pipi mulusnya.

Diam-diam sasuke tersenyum kecil, melihat respon gadis itu barusan, bisa dipastikan bahwa belum pernah ada satu pun lelaki yang mendekatinya.  Dan entah kenapa kenyataan itu membuat sasuke senang.

"Kulihat kau begitu terpesona olehku... Apa sebesar itukah pesona ku padamu.. Milady??" ujar sasuke menggoda sakura seraya mengusapkan ibu jarinya dengan lembut di bibir mungil gadis itu.

Sontak sakura berjengit kaget, bukan karena perkataan menggoda pria itu, tapi karena usapan lembut di bibirnya.

Lagi-lagi sasuke harus menahan dirinya melihat tingkah sakura yang menurutnya begitu menggemaskan.  Dengan terpaksa sasuke menurunkan tangannya, dan memasukannya kembali kedalam saku jasnya, ia tidak bisa berjanji tangannya bisa diam untuk tidak menyentuh gadis di depannya.

Keheningan tercipta di antara mereka berdua, tidak ada yang berbicara.  Jika dilihat oleh orang lain, terlihat sasuke seperti singa yang sedang tidak sabar menerkam mangsanya, sedangkan sakura  terlihat seperti mangsa yang gemetar ketakutan.

Sasuke hendak memecah keheningan yang tercipta, tetapi sekelebat bayangan berambut pirang terlihat lebih dulu oleh ekor mata sasuke. 

Sasuke mendengus kesal ketika melihat bayangan itu dengan jelas.  Sepertinya miss ino bowman sedang mencari sahabat merah mudanya.