Chapter 24

5.9K 614 35
                                    

Ada yang kangen???  Wkwkwk

Okayy gak pake lama,,,

Dont like dont read
.
.
.
.
.
.

London - inggris

"Jadi itachi, kau mau menceritakannya sendiri atau ibu yang harus mencari informasinya? " ancam mikoto dengan nada halus andalannya.

Itachi menepuk dahinya pasrah, ibunya ini bukanlah seorang ibu biasa, beliau bisa menjadi detective handal dalam sekejap jika sedang penasaran akan suatu hal.

Tidak ada pilihan lain, mau tidak mau itachi harus menceritakan semua kisahnya.. "Aku akan menceritakan semuanya pada kalian, tapi tidak sekarang ". 

"Memangnya kenapa harus di tunda? " tanya fugaku heran.

"Kalian tidak lupa dengan putra kalian yang satu nya kan??  Sasuke lebih membutuhkan perhatian kita untuk saat ini " jelas itachi mengingat kan.

Kompak fugaku dan mikoto mengakukan kepalanya, mereka berdua lupa karena terlalu fokus dengan itachi.

"Baiklah, kita lihat sasuke sekarang " ujar mikoto seraya bergegas meninggalkan suami dan putra sulungnya.

Fugaku tersenyum melihat semangat istrinya, hanya dengan melihat mikoto seperti itu hati fugaku terasa begitu hangat.

Berbeda dengan sang ayah yang menatap penuh cinta kepada istrinya, itachi justru menghela nafas lega karena berhasil lolos dari pengadilan singkat ibunya.

Seakan membaca pikiran itachi, fugaku berkoar.., "Untuk kali ini kau bisa lepas boy, tapi lihat ketika tiba di rumah nanti !!! ".

Itachi hanya diam, menatap sebal punggung sang ayah yang menyebalkan, itachi heran kenapa ibunya mau-mau saja menikahi orang seperti itu. Karena bisa di pastikan 99% ketika itachi dan sasuke terkena omelan ibunya, itu semua di sebabkan oleh provokasi sang ayah yang selalu mengompori  ibunya.

" Itachi?? ".

Panggilan suara lembut di belakangnya mengalihkan atensi itachi, ia menoleh ke belakang dan melihat mantan kekasihnya, miranda.

Itachi tersenyum bersahabat, meskipun ia tahu hubungannya dengan miranda tidak akan pernah berjalan lancar, tapi setidaknya mereka berdua masih bisa berteman bukan??

"Miss Miranda??  Ahh.. atau haruskah ku panggil Ducches of walter??  Mengingat gelar suami mu?? " seloroh itachi seraya tersenyum lebar.

Miranda memutar kedua bola matanya jengah,, "Berhentilah mengolok ku!! ".

Itachi terkekeh, miranda memang tidak berubah,, "Maaf Milady, ada perlu apa anda memanggil saya?? ".

Miranda berdecih kesal, di pukulnya bahu itachi dengan keras hingga sang empunya mengaduh kesakitan.

"Sudah ku bilang berhenti mengolok ku itachi, kau membuat ku kesal!! ".

Itachi meringis sambil mengelus bahunya yang dipukul, terasa sedikit sakit karena miranda benar-benar memukulnya dengan keras. 

Scandal in Spring [Tamat] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang