PART 12

1.1K 56 2
                                    


Typo bertebaran

Sindi dan gwen sedang berfikir keras apa yang akan di katakan oleh bos mereka terhadap gwen.

" apa yang akan dia katakan." ucap gwen

" ku rasa kau akan di pecat." ucap sindi

" jangan buat ku takut." ucap gwen

" sudah pergi sana temui bos." ucap sindi sambil mendorong gwen pergi

" kau jahat sekali ,ayolah temani aku." ucap gwen cemberut

" sana jalan pergi, siapa yang suruh bikin masalah,rasakan sendiri akibat kecerobahan mu." ucap sindi mengejek

" ihh jahat sekali ,kan ak gak suka di tindas." ucap gwen memelas

" sana pergi ,sebelum dia tambah marah gwen." ucap sindi

" hmm baiklah." ucap gwen pasrah

Gwen berjalan lesu menuju lift.

******

# Third pov

Hari ini aku sangat bahagia ,entah apa yang terjadi pada diriku.
Mulai dari bangun pagi tadi aku sangat semangat .

Saat aku melihat ekpresinya terkejut saat aku menegurnya tadi itu membuat entah kenapa ada kesenangan tersendiri pada diriku.

Dan juga saat aku menyuruhnya membuatkan ku kopi dan dia mengerjaiku dengan mengatakan kopi yang dia buat mengunakan air mentah entah kenapa itu membuat ku senang ,entah kenapa ak menyuruh karyawan ku memanggilnya.

Tok tok...

"masuk." ucap ku

Kemudian muncul lah wanita itu segera aku menormalkan wajah ku seperti biasa . Dia berjalan dengan pelan ke arahku . Entah kenapa aku tidak suka dia menunduk seperti itu.

" maaf mr. Lapat atas kelakuan saya tadi." ucapnya takut

Ternyata karena itu dia menunduk ,karena takut ak marah karena kelakuannya ,sepertinya ak perlu mengerjainya sedikit.

" hmm bagaimana yyy ,aku ingin memecatmu." ucap ku dengan senyum miring ke arah ku

Dia segera mendongak ,entah kenapa aku sangat senang ketika dia mendongak aku bisa lebih leluasa meneliti wajahnya.

" tidak aku mohon jangan memecatku,aku hanya bercanda saja , aku sungguh tidak bersubgguh sungguh melkukannya." ucap nya memelas

Aku tersenyum miring.
" benarkah , jadi jika kau bersungguh sungguh kau akan melakukannya." ucap ku membuatnya kelabakan sendiri

" tidak tidak .. Aku pasti tidak akan melakukannya." ucap nya dengan mengeleng kepalanya lucu

Sekuat tenanga ak menahan tawa ku.
" benarkah ,bukan kah aku seorang ceo kaya raya ,pasti kau ingin aku mati lalu kau mengambil hartaku." ucap ku.

Hah yang benar saja mana mungkin harta ku bisa dia ambil.

" aku tidak butuh harta tuan ,aku hanya ingin berkerja." ucap gwen

Dia memelas membuat wajahnya semakin lucu aku tidak dapat menahan tawa ku lagi.

" hahahah liat ekspesi mu ,lucuu sekali......hahahah..." ucap ku tertawa terbahak bahak.

Wajahnya melongo dan mulutnya terbuka lebar membuatnya tambah lucu.

" mr.lapat kau tertawa." ucapnya dengan pelan dan tak percaya.

Aku segera menormalkan wajah ku kembali ,kenapa ak begitu bodoh hingga kelepasan tertawa di hadapannya.






Oke sampe sini dulu.
Jangan lupa vote dan komen

Tbc.

Mr. ice (End)Where stories live. Discover now