PART 51

805 46 4
                                    

Helooo gyusss author back again ....
Sorry up lama banget ....
Semoga kalian suka ya...........

~selamat membaca Mr. Ice~

Gwen sudah sampai di rumah third. Gwen di buat melongo melihat rumah tersebut sangat megah bagaikan istana. Dia bagaikan upik abu yang di pungut pangeran tampan di jalan sungguh sangat memperihatinkan memang ini kali keduanya kerumah ini namun rasa kagumnya pada rumah ini masih belum berkurang.

" ayo masuk ." ucap third menyadarkan gwen

" hah iya, emmm third apa kita harus masuk ?"ucap gwen

" ya ." ucap third singkat

" aku merasa tidak cocok masuk ke rumah ini ." ucap gwen

" siapa yang bilang kau cocok atau tidaknya masuk rumah ini ." ucap third

" aku ." ucap gwen

" dengar gwen kau itu nanti akan tinggal di sini ayo cepat masuk ." ucap third mengandeng tangan gwen

" hei kalian sudah datang ." ucap clarisa saat third dan gwen sudah masuk

" hem ." ucap third

" ayo sini gwen kita sarapan pagi bersama ." ucap clarisa dan gwen mengikutinya

Semua sudah berkumpul di meja makan mereka makan dalam keadaan hening.

" akhirnya aku bisa melihat adikku bisa menemukan cintanya ." ucap clarisa

" iya ku fikir dia masih belum bisa melupakan masa lalunya ." ucap porsche

" masalalu ?" ucap gwen binggung

" sudahlah gwen kita harus cepat sarapan sebelum kita terlambat." ucap third

" kenapa harus cepat cepat bukankah kau ceonya jadi kau bebas." ucap clarisa

" aku tak ingin anak buahku mencontoh prilaku tak baik dari ceo nya ." ucap third

" baiklah ." ucap gwen

" sudahlah lupakan itu kapan kalian akan meresmikan hubungan kalian" ucap porsche

" iya kapan aku sudah tak sabar ingin mengendong keponakanku yang imut imut ." ucap clarisa

Bluss pipi gwen memanas mendengar ucapan clarisa.

" secepatnya, aku sudah memikirkanya." ucap third

" aku akan cepat cepat menjadikanya milikku saja." ucap third mantap

" sudahlah cepat makan kita belum siap siap ." ucap gwen binggung dan dengan perasaan yang campur aduk

" baiklah kau siap siap lah kita akan pergi kekantor jam 8 nanti ." ucap third pergi

" cieee selamat gwen, eh maksudku nyonya lapat ." ucap porsche mengoda gwen

Bluss
Pipi gwen memanas

" sudah jangan ganggu adik iparku porsche, lebih baik kau bersiap siap sana, dan carikan aku adik ipar darimu." ucap clarisa

Mr. ice (End)Where stories live. Discover now