Malam hari, saat ini Jasmine sedang merasakan pusing di kepala nya. Mungkin rasa pusing tersebut di sebabkan oleh jambakan Celine tadi.
"Dek...." Tiba tiba saja Elio datang ke kamar Jasmine di saat Jasmine sedang merasa pusing di kepala nya.
"Kenapa kak?" Tanya Jasmine.
"Mau ikut kakak beli es krim gak," ajak Elio kepada Jasmine.
"Gak deh kak , Jasmine pusing banget nih.. lagi gak mau kemana mana," tolak Jasmine.
Elio yang mendengar jika Jasmine merasa pusing tampak nya langsung merasa khawatir, diri nya langsung mendekati Jasmine yang sedang duduk di depan meja rias nya. "Dek , kamu gak apa apa? Gimana kalo kita ke dokter aja?"
"Gak usah kak , Jasmine sudah minum obat kok," tolak Jasmine.
Elio yang sangat khawatir dengan keadaan Jasmine pun langsung keluar kamar Jasmine lalu pergi untuk memanggil sang mommy. Beberapa saat kemudian, mommy Jasmine dan Leonard pun datang menghampiri Jasmine.
"Jasmine, apa yang di rasa?" Tanya mommy Jasmine.
"Gak apa apa kok mom, cuman pusing aja... Jasmine juga udah minum obat jadi udah mendingan," jawab Jasmine kepada mommy nya yang tampak nya sangat khawatir dengan anak bungsu nya itu.
"Maaf mom , Jasmine... Kalo saja Celine tidak datang dan kalo saja tadi Elio yang langsung menemui nya.. mungkin Jasmine tidak akan seperti ini," ujar Elio yang merasa bersalah kepada sang adik dan sang mommy.
"Gak apa apa kak , udah lah kak.. jangan salahkan diri kakak terus," ujar Jasmine yang tak tega melihat sang kakak yang terus menerus merasa bersalah.
"Kamu jangan merasa bersalah terus kak , sekarang lebih baik kamu lebih menjaga adik kamu jangan sampai kejadian seperti tadi terjadi lagi," ujar mommy Jasmine yang tak tega yang melihat sang anak terus menerus menyalahkan diri nya sendiri.
"Yaudah kamu lebih baik tidur aja ya , besok kakak yang akan menghubungi kampus kamu kalo besok kamu gak bisa masuk," ujar Leonard.
"Iya kak."
Jasmine pun langsung memutuskan untuk tidur, kedua kakak nya dan mommy nya langsung saja keluar dari kamar nya.
Mereka semua tampak sangat khawatir dengan keadaan Jasmine, apa lagi Elio dan Leonard yang memang tidak bisa tidur jika sang adik sedang tidak sehat.
Mereka berdua begadang sembari mengerjakan pekerjaan kantor mereka yang memang harus selesai lusa nanti.
~£~
Di siang hari yang cerah nan sedikit panas. Jasmine dan keluarga nya sedang bersantai di ruangan keluarga sembari memakan camilan.
Jasmine yang sedang memakan camilan nya sembari menonton TV, tiba tiba saja di ganggu oleh Elio yang baru saja kembali dari arah kitchen. "Kakak!!! Apa sih!!"
"Lio jangan ganggu adik nya dong," protes mommy Jasmine yang masih serius dengan film nya.
"Nih mau gak," ujar Elio sembari menyodorkan cokelat beku dan es krim vanila favorit Jasmine.
"Ihhhh.. makasih kakak," ujar Jasmine dengan senang.
Elio kembali duduk bersama dengan mommy, Jasmine, dan Leonard setelah memberikan cokelat dan es krim kepada Jasmine.
Tak ada hari yabg begitu santai jika bukan di hari libur , Mereka semua tampak sangat menikmati hari libur tersebut dengan berkumpul bersama sembari menonton film.
Kriiingg....
Tiba tiba saja handphone Leonard berdering menandakan bahwa ada nya panggilan telepon.
"Halo."
YOU ARE READING
HEI!! OM DUDA (End)
General Fiction"Heii , kau serius akan meninggalkan ku?!" Pria bertubuh kekar nan tampan tersebut langsung saja menoleh ke seorang gadis yang meneriaki nya. "Jadi apakah kau tidak ingin di tinggalkan oleh ku nona?" Jasmine yang mendengar perkataan pria tersebut ha...
