GARUDA (END)

GARUDA〰29

Selamat Membaca❤
.
.
.
.
.
〰〰〰

Hari ini adalah hari tanpa Garuda. Tanpa cowok itu Grizella merasa ada yang kurang dalam hidupnya. Yang biasanya ia berangkat bersama Garuda, berjalan dari perempatan ke sekolah, Garuda yang marah padanya dan sebagainya.

Mata Grizella hanya fokus pada papan tulis memperhatikan Bu Rini selaku wali kelas mereka dalam pelajaran matematika.  Sedari tadi Queen dan Uri selalu mengkode Grizella agar melirik pada mereka. Terlebih lagi Queen yang ada disebelah Grizella yang selalu menyenggolnya.

Pagi tadi Grizella terlambat datang ke sekolah karena ayahnya lambat bangun. Terpaksa Grizella harus menunggu Ansel untuk mengantarnya ke sekolah. Nasib baik pun berpihak pada Grizella karena bel sekolah tepat berbunyi saat dia berada pada ambang pintu kelasnya.

Setibanya dikelas Grizella langsung dihebohkan dengan pertanyaan Queen tentang hubungannya dengan Garuda ditambah lagi dengan ocehan Uri yang tak suka jika Grizella dan Garuda pacaran.

Beruntungnya Bu Rini datang ke kelas dan segara memulai pembelajaran. Tapi, Queen yang kepo terus menanyai segala macam pertanyaan pada Grizella hingga Bu Rini memberikan peringatan pertama pada Queen.

Tak mempan dengan peringatan pertama, Queen terus menerus menyerang Grizella dengan segala pertanyaan nya yang tentunya masih tak dijawab Grizella hingga peringatan kedua kembali menginstruksi Queen yang mengharuskan gadis itu diam untuk sementara.

Grizella seolah tak tahu jika sedari tadi Queen selalu melakukan segala hal agar dirinya melirik dan menjawab semua pertanyaan Queen.

Queen berdecak kesal yang tentunya masih bisa didengar Grizella. Queen berusaha fokus ke depan tapi, pikiran nya selalu tertuju pada Grizella dan Garuda yang ternyata sudah pacaran.

Sudah cukup tiga hari ia menahan diri atas ke kepo-an nya, selama tiga hari itu sudah segala cara Queen lakukan untuk mengetahui asal mula Grizella dan Garuda berpacaran.

Mulai dari menelfon Grizella secara terus menerus dari pagi hingga ia letih sendiri, men-spam segala pertanyaan pada Grizella hingga tangannya pegal dan terpaksa berhenti hingga ia ingin mengunjungi rumah Grizella tetapi, ditahan Uri.

Dan sekarang sudah waktunya Queen memecahkan segala ke kepo-an nya dan semuanya harus terjawab oleh Grizella dalam hari ini juga.

"Stttt." Tak berhenti berjuang hanya untuk mengobati kepo nya, Queen mensiul Grizella agar menoleh padanya tepat di samping gadis itu.

"Griz, lihat gue," bisik Queen tepat pada telinga Grizella.

"Queen, nanti kamu dimarahin Bu Rini," peringat Grizella, sekali lagi Queen ditegur bu Rini maka gadis itu akan dikeluarkan dari kelas.

"Biarin aja gue dikeluarin, terus lo juga dikeluarin biar kita bahas gimana asal usul lo jadian sama Garuda," ucap Queen.

Bukanya takut dikeluarkan dari kelas tapi, malah ingin dikeluarkan, Grizella hanya menggeleng atas ide yang diusulkan Queen untuknya.

"Ayolah, Griz. Udah cukup kepo nya gue lo tahan, lo nggak angkat telfon gue, nggak balas chat gue dan sekarang lo nggak mau cerita sama gue. Gue sahabat lo, seharusnya nih ya gue marah, kecewa sama lo karena lo nggak kasih tahu gue kalau lo udah jadian sama Garu, ini tuh berita besar, Grizella," ucap Queen panjang lebar sambil mengangkat jarinya ke udara seperti juru bicara.

"Kamu sih telfon aku nggak pakai berhenti aku matiin aja, terus nanya banyak lagi mana ke jawab malas aku jawabnya," ujar Grizella acuh kembali memperhatikan bu Rini.