35. Cewek murahan

72.5K 8.3K 2.3K
                                    

Akhirnya bisa update walaupun telat sehari wkwk

Gapapa lah yah yang penting update

Acara di rumah udah kelar guys, Alhamdulillah.

Saatnya update cerita ini wkwkwk

Ramein yah guys

Happy reading

🧛‍♂️🧛‍♂️🧛‍♂️


Agharna dan Alora turun ke bawah untuk makan malam namun wajah Agharna tidak bersahabat. Dia kesal karena proyek bersama Alora gagal total hanya karena gadis itu datang bulan.

"Jangan dekat-dekat sama aku," ketus Agharna ketika Alora turun beriringan.

"Kok marah?"

"Ini salah kamu karena gak bilang."

Alora pun hanya diam dan tidak menanggapi perasaan kesal Agharna, dia juga bersyukur karena Agharna tidak bisa melakukan rencananya.

"Yang lain ke mana?" tanya Agharna yang tak melihat keberadaan Lily dan orang tuanya.

"Ada urusan sebentar," jawab Andre.

Agharna menarik kursi dan hendak duduk namun tidak jadi begitu melihat Alora ingin duduk di dekat Galang.

"Mau ngapain?" tegur Agharna pada Alora.

"Mau duduk."

"Ngapain duduk di situ, sini dekat aku," titah Agharna.

"Bukannya kamu gak mau dekat-dekat sama aku?"

Agharna berdecak lalu menarik Alora dan mendorong gadis itu agar duduk di sampingnya.

"Bukan berarti kamu harus duduk sama cowok lain."

"Dasar plin plan," gumam Alora.

"Aku dengar loh sayang." Agharna menatap Alora.

"Oh. Kirain telinga kamu ketutup asap sampai merah-merah," sindir Alora.

"Itu karena aku mencoba menahan semua yang gagal tadi!"

Alora pura-pura tidak mengerti, dia lebih memilih menyiapkan makanan untuk Agharna agar cowok itu berhenti mengoceh.

🧛‍♂️🧛‍♂️🧛‍♂️

Setelah selesai makan, mereka berkumpul di ruang keluarga. Ana tak henti-hentinya mengagumi isi rumah besannya yang terlalu megah dan besar.

"Agharna, kamu tau bagaimana pertemuan kedua orang tua kamu?" tanya Ana.

"Hubungan mereka terlalu privasi. Hanya mereka yang tau."

Padahal Agharna tau semua bagaimana awal mula hubungan orang tuanya. Tidak mungkin dia mengatakan bahwa Charles menculik Laura saat ibunya akan menikah dengan orang lain.

Charles sangat terobsesi dengan Laura hingga melakukan segala cara. Bahkan memutilasi pria yang akan menikahi Laura saat itu.

"Pasti mama kamu yang kepincut duluan, apalagi Daddy kamu orang kaya."

"Sayangnya tebakan mama salah, Daddy yang sangat jatuh cinta pada mama," kata Agharna.

"Beruntung banget yah mama kamu."

AGHARNA (Sang Bulan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang