Agharna mencari tahu apakah Lily sudah berada di Indonesia atau tidak.
"Gimana?" Tanya Alora.
"Kata Alexander dia sudah ada di sini," jawab Agharna.
"Tuh anak maunya apa sih, anjir!"
Alora terkejut karena Agharna tiba-tiba menciumnya.
"Ngomong apa tadi?"
"Apa?"
"Siapa yang ngajarin ngomong kasar?"
"Hehe, maaf."
"Cewek nggak baik kalau ngomong kasar."
"Iya, maaf."
Alora menyadari dia keceplosan, biasanya dia seperti ini jika bersama Puput. Ah iya, ngomong-ngomong masalah Puput, Alora baru ingat.
"Abaikan tentang Lily, kita bicara tentang Puput," kata Alora.
"Kenapa dia?"
"Puput suka sama Jay!"
"Jay sudah punya pacar, sia-sia Puput mengejar Jay," ucap Agharna.
"Tapi Lily nggak pernah mengenal kata mundur sebelum mendapatkan apa yang dia mau."
"Setahu aku, Jay sangat mencintai kekasihnya, jadi dia tidak akan mudah tergoda. Bilang sama Puput, buang-buang waktu mengejar Jay, orangnya cuek, dingin dan tidak berperasaan."
"Aku cuma takut, Puput itu kalau suka sama orang bakalan dia cari semua hal-hal tentang orang itu. Dan aku yakin dia bakalan cari tahu semua tentang Jay, gimana kalau dia tahu kamu itu..."
"Psikopat?" Tebak Agharna.
Alora mengangguk.
"Puput tidak akan tahu dengan mudah melalui Jay kecuali kamu yang memberitahu Puput."
Alora menggeleng, "nggak, aku nggak pernah ngomong."
"Nggak usah khawatir, Jay selalu bisa menjaga rahasia dan selalu siaga dalam bertindak, Jay tahu kok kalau semisal dia diikuti orang."
"Emangnya dia anak indigo?" Cibir Alora.
"Jay bekerja sangat lama di keluarga D. Angelo, dia tahu semua situasi."
"Syukurlah. Kalau gitu kamu harus tidur, demam kamu belum turun."
"Peluk," kata Agharna manja.
"Cih, dasar manja."
Alora memeluk Agharna menemani suaminya hingga terlelap.
🧛♂️🧛♂️🧛♂️
Sementara di perjalanan, Puput tak henti-hentinya menggoda Jay. Bahkan tangannya tak tinggal diam.
"Wah, otot kamu gede, menggoda banget," kata Puput.
"Singkirkan tangan anda dari bahu saya!" Tegas Jay.
"Galak amat sih calon suami," goda Puput.
"Siapa calon suami anda?"
"Lo."
"Jangan melanggar batasan, saya menghormati anda karena anda adalah sahabat nyonya Alora."
"Gue nggak melanggar batasan, kan bentar lagi lo bakalan jadi suami gue," kata Puput.
Demi tuhan, Jay sangat risih dengan gadis di dekatnya. Baru kali ini dia menemukan gadis agresif dan tak tahu malu. Berbeda dengan mantannya.
YOU ARE READING
AGHARNA (Sang Bulan)
Teen FictionDimulai dari rasa penasaran Alora dengan teman kelasnya yang sangat misterius, semua orang menyukai cowok itu termasuk cewek-cewek di kampus, tapi tidak dengan Alora. Menurutnya, ada yang tidak beres dengan teman kelasnya tersebut. Rasa penasaran ya...
