11. Oh shit!

169 69 284
                                    

Hai y'all!

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Hai y'all!

Siapa kangen anak kembar aku? 😚🙌🏼

•--- Happy Reading ---•

❄️❄️❄️

Lima tahun yang lalu...

Pagi itu gadis seragam putih biru bernama Sekar menelusuri koridor kelas delapan yang berada di lantai dua, ia berjalan sendirian menuju kelas yang letaknya di paling ujung.

"Cie, sendirian aja."

"Pergi rapi, pulang kayak gembel."

"Ahahaha."

Langkahnya memelan, kepalanya menunduk namun tetap berjalan. Ia meremas tas jinjing yang di bawa.

Sekar sendirian, jadi sorotan tiap mata di sekelilingnya. Para murid yang dari tadi di kelas beranjak keluar untuk melihat adegan luar biasa bagi mereka, bukan bagi Sekar.

Di belakang gadis itu ada tiga orang kakak kelas cewek yang berjalan mengekorinya dengan angkuh. Salah satu dari mereka menarik ranselnya membuat tubuh Sekar tertarik ke belakang.

"Bawa apa sih itu? makanan ya?" tanya Melati dengan nada mengejek, ia merampas tas jinjing dari tangan Sekar.

"Jangan dong kak!" pinta Sekar ketika kotak bekalnya di buka, isinya mie goreng dengan telur mata sapi.

Melati membuang isi kotak bekal tersebut ke tong sampah. Sekar meringis, matanya berkaca-kaca. Di belakang tiga kakak kelas itu, nampak seorang laki-laki dengan dasi biru di leher yang tidak terikat.

Raut wajah pria tersebut datar, terlihat tidak peduli, padahal gadis itu sangat membutuhkannya.

Bantu aku, batin Sekar.

"Gue ngundang lo ke kantin nanti pas jam istirahat," ujar Melati, kedua tangannya bersedekap di depan dada.

Kantin selalu jadi tempat terhoror baginya, maka dari itu ia selalu membawa bekal untuk menghindari tempat itu. Sekar buru-buru mengambil kotak bekal yang sengaja di jatuhkan Melati tadi, dan pergi ke kelas.

Gadis itu benar-benar tertekan diperlakukan seperti ini setiap harinya, mau mengadu kepada orang tua pun enggan. Seharusnya ia adukan saja perbuatan kakak kelasnya itu, tapi sayangnya masih ada hati nurani dalam diri Sekar. Yang ia tau, kalau dia melaporkan Melati dan teman-temannya akan berakibat di drop out atau DO.

Kamu terlihat tidak peduli, padahal aku tau kamu mau bantu aku.

Selalu saja ia berusaha berpositif thinking kepada Gavin.

AMOURWhere stories live. Discover now