12. Rencana Jahat Pt. 3

11.1K 792 18
                                    

Warning!!! 21+ 😂

Pagi menjelang siang, semua orang telah berkumpul diaula utama dimana Kaisar Wei Cheng dengan senyuman yang terkesan aneh dimata putra bungsunya itu tengah duduk disinggasananya bersama sang Permaisuri, yaitu Permaisuri Lian duduk disampingnya. Sementara Pangeran Hanxiang duduk ditempat yang telah disediakan untuknya dengan tatapan tajam dan penuh dengan rasa iri, cemburu dan dengki terhadap kakak laki-lakinya itu kini.

"Kalian sudah datang, Duduklah. Sebentar lagi kakakku akan tiba..", Ujar Kaisar seraya mengibaskan tangan kanannya kearah kursi menyerupai singgasana yang lebih kecil dan sederhana dari pada milik Kaisar. Setelah membungkukkan badan dan memberi hormat suami istri itu mengambil posisi duduk bersebelahan,

Aneh, Pangeran Aoxiang sama sekali tidak melepaskan gengaman tangannya dari tangan munggil Yatou. Bahkan ketika gadis itu mencoba menghentakkan tangannya pelan, pria itu tetap tidak mau melepaskannya. Terukir sebuah senyuman tipis dibibir Yatou, ada rasa senang yang tidak terduga ketika pria yang diduganya membencinya ternyata masih ingin menyentuhnya.

Pria yang memakai hanfu berwarna biru laut yang tengah duduk berhadapan dengan suami istri itu hanya mengepalkan tangan dan sesekali mendengus kesal melihat bagaimana Yatou tersenyum dengan perlakuan kakaknya pada gadis itu. Api cemburu kembali menyulut hati Pangeran Hanxiang, ingin sekali dia berjalan dengan cepat kearah depannya dan menarik gadis itu menjauh dari kakaknya tapi pikirannya tentang apa dia sudah gila jika dia berani melakukan hal seperti itu.

"KAISAR WEI CHUN DARI KERAJAAN TIAN FENG TELAH TIBA...", Umum penjaga dari kejauhan dimana pintu aula utama yang tadinya tertutup kini terbuka lebar dengan seorang pria separuh baya ditemani sekitar 10 dayang dibelakangnya dan juga prajurit berjalan memasuki ruang aula utama.

Kaisar Wei Cheng dan seluruh anggota kerajaan termasuk Yatou berdiri kemudian berjalan mendekat kearah pria itu, suara tawa kedua pria separuh baya itu mengema diseluruh ruangan lalu saling memberikan pelukan satu sama lain. "Aku senang kakak mau datang berkunjung..", Ujar Kaisar Wei Cheng setelah melepas pelukannya dengan pria paruh baya dihadapannya yang terlihat senang.

"Tentu saja aku akan datang berkunjung adikku, bagaimana tidak? Anggap saja permintaan maaf karna tidak bisa menghadiri pesta pernikahan Ao'er sebelumnya..", Balas pria itu yang sudah bisa dikenali sebagai Kaisar Wei Chun,  Kaisar kerajaan Tian Feng yang terletak diseberang perbatasan utara kerajaan Han.

"Itu lebih baik kakak ipar, jika kamu datang mungkin hanya akan mengundang rasa malu..", Racau Permaisuri Lian tiba-tiba menyunggingkan senyum sinis kearah Yatou yang segera menundukkan kepalanya karna Kaisar Wei Chun menoleh untuk menatap gadis itu.

"Aku sudah dengar, soal istri Ao'er. Paman merasa kasihan padamu, tapi tidak apa-apa. Bukankah kita masih memiliki Han'er? Dimana pangeran kecil kita itu??", Balas Kaisar Wei Chun yang tadinya terlihat sedih berubah menjadi ceria kembali sesaat setelah menyebut nama Hanxiang dalam kata-katanya.

"Aku disini Paman..", Ujar Pangeran Hanxiang segera maju dan memberi penghormatan pada pamannya itu.

"Sudah-sudah, Bangunlah. Kau adalah anak yang baik, maka kelak akan mendapatkan calon istri yang baik dan yang pastinya tidak memiliki kekurangan..", Ujar Kaisar Wei Chun lagi memegangi pundak Pangeran Hanxiang kemudian kembali melirik kearah dimana Pangeran Aoxiang dan Yatou berdiri.

Ada yang aneh, entah kenapa Pangeran Aoxiang merasa sangat kesal dengan kata-kata pamannya itu. Bukan karna merasa malu mendapat istri yang tidak bisa berbicara atau dibandingkan dengan adik laki-lakinya melainkan hal lain, tapi Aoxiang sama sekali tidak tau apa arti dari perasaannya itu.

"Haha, Sudahlah kakak. Menurutku Aoxiang cukup beruntung, Yatou adalah gadis yang baik. Aku yakin dia bisa menjaga putraku itu dengan baik..", Kini giliran Kaisar Wei Cheng yang bersuara kemudian mempersilahkan kakaknya itu untuk duduk bersamanya disinggasana.

[COMPLETE] Voice Of Your HeartDonde viven las historias. Descúbrelo ahora