[ Perjodohan-Fiksi Remaja-Romantis ]
Alaska Regan Alexander. Seorang laki-laki tampan yang memiliki wajah datar dan sifat dingin, harus menerima kenyataan kalau dirinya dijodohkan dengan seorang gadis yang memiliki sifat sangat tengil.
Bagaimana car...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Pagi ini di sebuah kediaman pengantin muda baru, yaitu kediaman Alaska dan Meysha sedang terjadi keheningan.
Karena tuan rumah nya yang sedang sibuk dengan ponsel masing-masing membuat rumah itu hening hanya ada suara ponsel saja sesekali.
Alaska yang sibuk memainkan game online, sedangkan Meysha sibuk membaca wattpad dan sesekali mengumpat karena sikap tokoh fiksi yang ada di wattpad itu.
Sebenarnya Meysha ada banyak novel yang belum di baca tapi itu semua tertinggal di rumah orangtuanya.
Ahh lebih tepatnya memang sengaja di tinggal sebab di larang oleh sang ibunda tercinta pada saat ia akan mengambil novel-novel nya yang tertinggal itu.
Asal kalian tahu saja, Meysha kalau sudah membaca novel itu akan lupa dengan waktu. Dan itu yang membuat Arin melarang anak gadisnya membawa novel, karena takut sang anak tidak mengurus suaminya.
Memiliki hobi membaca, tapi bukan buku pelajaran.
Itulah Meysha. Mungkin kalian juga?
"Ayo pergi." ajak Alaska tapi terkesan memaksa.
Meysha yang sedang membaca wattpad seketika mengadahkan kepalanya lalu memandang wajah Alaska bingung.
"Lo ngajak gue?"
Alaska berdecak lalu tanpa aba-aba menggendong Meysha ala bridal style, dan ia berjalan menuju kamar.
Sedangkan Meysha yang di gendong langsung memekik. "Gue tanya bukan minta di gendong Alaska! Turunin gue cepet!"
"Diem Mey, atau lo gue lempar." ancam Alaska saat di pertengahan tangga sontak membuat Meysha langsung diam seribu bahasa.
"Ganti." perintah Alaska setelah menurunkan Meysha lalu memberikan hoodie nya yang warna abu-abu ke arah Meysha.
Meysha menatap kesal Alaska. "Gamauu. Gue punya hoodie sendiri ya, punya lo terlalu besar."
Setelah menolak ajakan tersebut Meysha langsung berjalan ke arah lemarinya, tapi perutnya langsung di tahan oleh tangan kekar Alaska.
"Lo lucu kalo pake hoodie gue. Gemes. Jadi pake ya." bisik Alaska lembut dengan deep voice nya.
Meysha yang mendengar hal tersebut langsung mematung. Sial. Ia baper. Astaga kaum yupi ini lagi-lagi di buat baper.
