47 : Explanation pt.2

25.6K 1.4K 45
                                    

"Albara, dan— Alana?"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Albara, dan— Alana?"

Albara tersenyum kecil saat melihat Alaska yang memandang heran dirinya, terlebih di belakang tubuhnya terdapat sang adik yang sedang bersembunyi.

Alana Mahesa adalah adiknya. Gadis yang terkenal polos di AHS adalah adik dari Albara Mahesa.

"Duduk Ka, Lan, gue buatin minum dulu ya." Ucap Meysha mempersilahkan mereka untuk duduk.

Albara dan Alana yang mendengar itu mengangguk pelan, lalu mereka berdua duduk di sofa dengan sopan.

"Gue nyusul Meysha dulu sebentar." Pamit Alaska lalu langsung pergi meninggalkan ruang tamu.

"Bang kok suasananya awkward banget ya, gue jadi ga enak." Lirih Alana setelah kepergian Alaska.

"Santai aja, nanti mereka kesini lagi paling." Balas Albara tenang, walaupun dalam hati ia juga merasa tidak enak karena sudah bertamu di pagi hari.

Sedangkan disisi lain.

"Kamu kok ga bilang ada Alana sayang?" Tanya Alaska sembari melihat sang istri yang sedang membuat minuman.

Meysha melirik Alaska sekilas. "Ngapain bilang?"

Alaska menghembuskan nafasnya kasar mendengar itu. Meysha memandang aneh suaminya.

"Kenapa si? Orang yang dateng Alana, kenapa muka kamu resah banget. " Heran gadis itu.

"Aku cuma gamau buat kamu salah paham."

"Kenapa aku harus salah paham? Kamu kan gak lakuin apa-apa Alaska. Udah ah mending kamu bantuin aku nih bawain minumannya."

Walaupun dirinya sedang sedikit kesal karena kedatangan Albara dan Alana, ia tetap menuruti ucapan istrinya.

"Maaf ya ninggalin kalian, ini jangan lupa diminum." Meysha tersenyum tidak enak pada Albara dan Alana yang sedang duduk dengan canggung itu.

Baik Alana maupun Albara membalas ucapan Meysha dengan senyum tipisnya.

"Gak papa Ka, seharusnya kita yang minta maaf udah ganggu waktu kalian pagi-pagi gini." Balas Alana dengan tidak enak.

"Santai aja kali. Omong-omong lo kok bisa sama Ka Albara, Lan?"

Alana tersenyum canggung. "Dia Kaka aku Ka."

"Hah?" Meysha memandang mereka tidak percaya.

"Kenapa kok kaget gitu? Bukannya dulu gue pernah cerita kalo gue punya adek?" Tanya Albara sembari terkekeh kecil.

"Gue gak tau kalo adek lo Alana, gue gak nyangka asli." Sahut Meysha masih dengan wajah tidak percaya nya.

"Alaska tau, emang dia gak cerita ke lo?"

Mendengar ucapan Albara, Meysha langsung memandang suaminya dengan tatapan penjelasan.

Alaska mengangkat sebelah alisnya. "Kenapa?"

ALASKA | ENDWhere stories live. Discover now