08 | mianhae

3.9K 351 3
                                    

-ˏˋ ꒰ 🐻🐻🐻 ღ ˊˎ-

Hari hari hingga berbulan bulan di lalui oleh keluarga Lee sama seperti biasa. Taeil dan Johnny yang disibukan dengan perusahaan, Taeyong yang sibuk terbang kesana kemari untuk melakukan pemotretan oleh banyaknya perusahaan yang memintanya untuk jadi modelnya. Yuta dan Doyoung sibuk menambah caffe di beberapa tempat lagi, Jaehyun sibuk menjadi dokter, Winwin dan Jungwoo sibuk kuliah, Mark sibuk akan osis dan sekolahnya dan Haechan sibuk akan sekolahnya.

Haechan benar benar merasa bosan sekarang, mereka semua sudah hampir jarang berada dirumah.

"Hyung kalian tidak akan pulang lagi?" Tanya Haechan saat sedang melaksanakan sarapan.

"Iya, kita lagi pada sibuk. Kenapa? Kamu bosen ya?" Jawab Yuta di angguki oleh Haechan.

"Kasihan betul, makanya cari aktifitas." Ucap Doyoung julid, Haechan hanya mendengus.

"Selesai, aku berangkat duluan," Ujar Haechan segera bangkit dan menyambar tas miliknya.

"Channie tunggu, biar hyung antar." Ucap Johnny menghentikan langkah Haechan.

"Tidak usah, Jaemin sudah menjemput." Ucap Haechan segera pergi meninggalkan 8 hyungnya yang saling tatap tatap.

-ˏˋ ꒰ 🐻🐻🐻 ღ ˊˎ-

Haechan berbohong perihal Jaemin yang akan menjemputnya, nyatanya ia berbohong entahlah belakangan ini perasaannya sangat sensitif, Haechan bosan dan merasa kesal kepada hyungnya. Entah perasaannya saja atau memang benar adanya, ke sembilan hyungnya itu seperti mengabaikan dirinya.

Ia tau, mereka memiliki kesibukan masing masing tapi kan ia juga masih adiknya, bahkan hanya beberapa kali ia bisa melihat wajah hyungnya itu saking jarangnya mereka berada dirumah kecuali Mark dan Jungwoo.

Seperti kemarin, biasanya Johnny akan semangat dan senang hati jika Haechan meminta untuk menjemputnya namun kemarin ia menolak karna ada meeting dan memintanya untuk meminta pada supir tapi sang supir bahkan tak mengangkat telponnya hingga ia hampir saja mengalami kecelakaan.

Lalu Doyoung yang biasanya senang senang saja jika ia ajak bercanda meskipun ada sedikit julid kemarin malah membentaknya mengatakan jika ia menganggu.

Waktu itu mereka sudah berjanji pada Haechan untuk makan malam bersama setelah mereka benar benar sibuk hingga meninggalkan si bungsu di rumah, jikalau mereka pulang maka ia sudah tidur dan keesokan paginya sudah tidak ada lagi dirumah. Tapi waktu itu mereka membatalkan janji mereka padahal ia sudah memasak bersama Ahjumma Kim.

Kebanyakan melamun hingga tak sadar bus nya sudah datang, Haechan segera menaiki bus itu untuk menuju sekolahnya. Di dalam ia hanya diam melihat perjalanan yang ia tempuh untuk sampai sekolah sambil mendengarkan music.

Bahkan ia tak sadar jika ada yang terus memperhatikannya.

Haechan hanya perlu jalan beberapa meter untuk sampai disekolah, ia jalan dengan santai karna waktu masuk masih setengah jam lagi. Dalam hatinya, ia merindukan hyung ketiganya itu - Taeyong. Taeyong sudah hampir sebulan berada di Amerika karena kepentingan kerja, meskipun begitu ia masih sempat untuk menanyakan kabar si bungsu.

Katanya seminggu lagi ia akan pulang, dan Haechan menantikan itu.

"Lesu amat," Ucap Renjun yang sudah berada di samping Haechan mengejutkan pemuda manis itu.

PULANG [ END ] ✔️Where stories live. Discover now