7

640 46 0
                                    


Mungkin ini adalah salah satu dari nasehat dan peringatan yang Om Diras berikan sebelumnya. Faya tak menyangka, bimbingan pertamanya akan seluar biasa mengejutkan seperti ini.

Bayangkan saja, ia datang kemari hanya untuk mengambil satu lembar kertas HVS yang berisi peraturan aneh nan konyol yang baru saja Dirga print untuknya. Bukannya memberi masukan dan saran mengenai tiga judul skripsi yang ia ajukan sebagai syarat lulus sebagai seorang sarjana di bimbingan pertama mereka, Dirga malah memberinya peraturan yang harus Faya terapkan selama bimbingan beberapa bulan kedepan.

Pencuma saja Faya bertandang kerumah keluarga Danuarta pagi hari, ia kesana hanya mengambil selembar kertas dan setelah itu diusir oleh sang pembimbing dengan begitu kejamnya.

Faya pikir mereka akan mulai membahas bimbingan skripsinya, Faya pikir mereka akan mulai memutuskan satu dari tiga judul yang ia ajukan untuk ia pertanggung jawabkan kedepannya. Nyatanya, realita tak semanis ekspestasi.

Dirga memintanya bertandang kerumah orang tuanya hanya untuk mengambil selembar kertas menyebalkan yang ia taruh asal di atas meja belajarnya.

Suara pintu yang di buka mengalihkan tatapan Faya dari langit - langit kamarnya, saat ini Faya memang sudah berada dirumah kediaman Maheswari. Tepatnya ia sudah berada di dalam kamarnya merebahkan dan menenangkan dirinya dari kekesalan yang di ciptakan dosen pembimbing yang merupakan tetangganya.

"Loh, katanya Fatih kamu keluar buat bimbingan, kok udah ada dirumah aja dek?" Tanya Fatan Maheswari yang merupakan kakak pertama Faya yang berpropesi sebagai perwira polisi.

Faya bangun dan mendudukan dirinya diatas tempat tidurnya, ia lalu menatap kakak pertamanya dengan tatapan memelas.

"Seharusnya gitu mas, cuma pak Dirga lagi sibuk dan Aya cuma dikasih selembar kertas peraturan sinting!" Keluh Faya pada saudara pertama yang kini juga memegang tanggung jawab mengantikan ayah dan bunda mereka yang telah meninggal sejak Faya duduk dibangku kelas 2 SMP.

"Peraturan sinting?" Tanya Fatan penasaran dengan peraturan sinting yang Faya keluhkan.

Fatan memang memegang tanggung jawab lebih untuk para adik - adiknya, tanggung jawabnya bukan hanya sebagai seorang kakak, tapi juga sebagai kedua orang tua untuk adik - adiknya. Ia akan selalu bersama adik - adiknya dan mendengarkan keluh kesah mereka sebagai teman, sahabat, keluarga, saudara atau bahkan orang tua. Perannya memang sangat berat, namun Fatan menikmati setiap moment tersebut dengan penuh sabar.

Fatan selalu meminta kepada Faya ataupun Fatihayya Maheswari untuk selalu terbuka dan menceritakan masalah mereka, ia ingin mengenal adik - adiknya lebih dekat walaupun kadang ia tidak bisa sepenuhnya selalu bersama mereka karena tugas dan pekerjaannya.

Faya lantas berdiri, ia mengambil satu kertas HVS berukuran A4 di atas meja belajarnya lalu menyerahkan kertas tersebut pada Fatan yang mulai membaca isi kertas yang di sodorkan oleh adik perempuannya.

Hanya sekilas, namun mampu membuat Fatan terbahak kencang. Yang benar saja, di jaman yang sudah sangat modern seperti ini masih saja ada orang unik seperti Dirga Danuarta? Pantas saja Faya nampak kesal, lima peraturan larangan yang ada dalam kertas tersebut adalah hal - hal yang Faya sukai.

Peraturan yang berlaku dan tidak boleh dilanggar selama bimbingan;

1. Selama bimbingan, dosen pembimbing tidak ingin mendengar mahasiswi bimbingan menyetel lagu K-pop dan sebangsanya.

2. Tidak boleh membahas hal lain selain masalah bimbingan skripsi.

3. Tidak boleh membahas K-pop dan Drama korea selama bimbingan.

3. Selama bimbingan, mahasiswi bimbingan harus bersikap seperti mahasiswi bimbingan pada umumnya. Tidak peduli jika mahasiswi bimbingan sangat dekat dan akrab dengan keluarga dosen pembimbing.

4. Dosen pembimbing selalu benar!

5. Apabila dosen pembimbing salah, maka kembali pada peraturan ke 4. Dan
Apabila kelima peraturan dilanggar oleh mahasiswi bimbingan, maka bimbingan dinyatakan selesai detik itu juga!

Tertanda

Dierga Danuarta

.
.
.
.
.

TBC

Written on Oct 12th, 2019

Nona Goblin is Mine [Tahap Terbit]Where stories live. Discover now