Hallo November [Birthday Event]

Find You

Cast : Lee Minhyuk (Monsta X), Kim Nana (OC)

Genre : Romance

Author : bunny_young_bunny_ho

Matahari bersinar dengan cerah sore itu. Bunga-bunga sakura juga mekar dengan indahnya di taman itu. Terlihat dua orang sejoli sedang piknik bersama di bawah salah satu pohon sakura. Mereka adalah Lee Minhyuk dan pacarnya Kim Nana.

"Tau nggak oppa?"

"Apa?"

"Roti isi ini hampir kuisi timun lho. Untung aku ingat kalo oppa nggak suka timun. Huft! Harusnya kubiarin aja ya timunnya. Biar kejutan gitu jadinya."

"Ya! Kejutan apa itu. Jangan lagi beri oppa timun ya! Timun itu makanan jahat!"

"Ish. Apaan sih oppa. Kasian lho timunnya dibilang jahat terus."

"Biarin. Timun memang jahat."

"Oke oke. Timunnya jahat ke Minhyuk-oppa."

"Huh dasar."

"Oiya oppa. Aku punya kejutan buat oppa."

"Bukan timun kan?"

"Apa ya? Ini. Coba aja buka dulu."

"Oppa buka ya. Awas aja lho kalo isinya timun."

"Haha. Bukan kok."

Minhyuk mulai membuka kado dari Nana. Kotak kado itu cukup besar. Mari berharap isinya bukan timun berkilo-kilo.

Minhyuk tersenyum melihat isi dari kotak itu. Bukan timun yang seperti ia pikirkan. Tapi sebuah boneka hewan kesukaannya, paus.

"Saengil Chukae Minhyuk-oppa."

.....kriiiiingggggg kriiiiiinggggggggg kkkkrrrrrriiiiiiinnnnnnggggggg.....

"Arrrgggghhhh!"

Minhyuk terbangun. Yup! Itu semua hanya mimpi Minhyuk. Kenangan lama yang tak pernah ia lupakan.

Air mata Minhyuk mulai jatuh lagi. Inilah rutinitas Minhyuk setahun ini. Memimpikan seorang Kim Nana dan menangis setelahnya.

....kriiiinggggggggg......

"ARRRRGGGGHHHH BERISIK!"

Minhyuk mematikan alarm nya dengan kasar. Ia kemudian berjalan ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya. Walaupun Minhyuk masih patah hati, ia sudah berjanji pada dirinya sendiri untuk tetap melanjutkan hidup.

Melanjutkan hidup untuk mencari seorang Kim Nana.

Sudah setahun Nana pergi dari kehidupan Minhyuk. Kuberi tau satu hal. Setelah Nana mengucapkan selamat ulang tahunnya, ia meminta putus. Tanpa alasan yang jelas!

Minhyuk tentu tak terima. Meskipun ia bersikeras meminta penjelasan, Nana tidak pernah memberikannya. Hingga keesokan harinya mereka lost contact.

Minhyuk terus mencari Nana. Hingga akhirnya ia sampai di salah satu kota kecil. Kota yang indah dan cukup padat aktivitas penduduknya. Di kota ini, Minhyuk bekerja sebagai karyawan di salah satu coffee shop.

Tringgg

"Annyeonghaseyo."

"Oh annyeong Minhyuk-ah. Akhirnya kamu datang. Saengil chukae uri Minhyukie. Ayo kita pesta habis ini."

"Tapi aku nggak mau traktir hyung. Hyung saja yang mentraktir aku ya?"

"Dasar. Geureu. Hyung yang akan mentraktir mu."

"Gomapda hyung." kata Minhyuk sambil memasang wajah memelas andalannya. Hyung nya yang satu ini tidak akan bisa menang melawannya.

"Jangan berikan aku tampang memelasmu itu. Cepet balik kerja. Ppali ppali!"

"Ne. Araseo hyung."

Minhyuk pun mulai bekerja. Setidaknya dengan bekerja Minhyuk bisa lupa sebentar dengan Nana dan yang pasti, ia mendapat gaji.

Sudah setengah hari waktu berjalan. Dan saatnya jam makan siang. Biasanya coffee shop tempat Minhyuk bekerja bakal rame pengunjung di jam segini. Karna selain menjual berbagai macam minuman kopi, mereka juga menjual berbagai macam kue.

"Oke. Saatnya berperang lagi." kata Minhyuk bermonolog.

Pengunjung pun mulai berdatangan satu per satu. Minhyuk yang awalnya terlihat biasa, tiba-tiba terlihat terkejut. Sosok yang dirindukannya baru saja masuk ke coffee shop tempatnya bekerja. Sosok itu masih sama seperti terakhir kali Minhyuk lihat.

"Akhirnya aku menemukanmu Kim Nana. Mungkin bertemu denganmu adalah kado yang diberikan Tuhan untukku. Selamat ulang tahun untukmu Lee Minhyuk." kata Minhyuk bermonolog. Hanya dengan melihat Nana saja Minhyuk sudah bahagia. Langkah selanjutnya, tinggal mencoba bersama lagi dengannya.

END.