20. PASAR MALAM

3.6K 770 1.2K
                                    

Vensha membereskan kertas diatas meja. Sudah lewat sore dia masih diruang OSIS. Karena ada rapat dadakan sampai Vensha tidak mengabari orang rumah jika ia akan pulang terlambat.

Satu persatu anak OSIS keluar dari ruangan. Saat Vensha hendak keluar benda pipih yang ada ditangannya itu bergetar ia langsung mengecek ponselnya. Ternyata banyak pesan masuk darinya.

Natha❤️:
Ven kok blm klr?

Km kmn si?

P

P

Ak plng dln.

Km udh plng?

Jgn bikin kwtr!

Vensha?

Vensha Adijaya:
Maaf Nat, tadi aku rapat OSIS dadakan.
Ngga sempet ngabarin.
Maaf buat kamu khawatir:(

Setelah membalas pesan dari cowoknya itu. Vensha keluar ruang OSIS untuk pulang.

Natha❤️:
Udh plng?

Vensha Adijaya:
Ini lagi nunggu taksi.

Natha❤️:
Ak jmpt aja

Vensha Adijaya:
Ngga usah Nat, paling bentar lagi taksinya dateng.

Natha❤️:
Yudh. Kl smpe rmh kbrin!

Vensha berdiri didepan gerbang menunggu taksi. Saat ingin memesan taksi online hp nya mati. Mungkin batrenya habis.

"Vensha?!" panggil cowok tersebut dibalik helm yang dikenakan. Vensha yang merasa terpanggil itu pun langsung memfokuskan maniknya kepada cowo tersebut.

"Kok belum balik?" tanya Varo membuka helm full face yang dikenakan. "Belum dijemput?"

"Iya kak ngga dijemput, lagi nunggu taksi." jawabnya tersenyum tipis.

"Aku anter aja gimana?" tawar Varo. "Ini kan udah mau gelap, ntar kalo ngga ada taksi kamu pulang mau naik apa?"

Vensha menimang-nimang ajakan Varo. Benar juga langit sudah mulai gelap taksi tidak kunjung datang dan hp nya mati.

Tapi disatu sisi jika Natha tau pasti dia akan salah paham. Pasalnya tadi Vensha bilang jika pulang dengan taksi.

"Boleh kak?" Vensha memutuskan untuk menerima ajakan Varo. Urusan Natha ia akan ngomong yang sejujurnya.

"Iya Vensha, kaya sama siapa aja."

Vensha menaiki motor besar Varo. Vensha pegangan dipundak Varo. Setelahnya Varo melakukan motornya menuju rumah Vensha.

"Yaampun Vensha! Kamu dari mana aja. Bunda khawatir sama kamu," ucap Desi heboh dari dalam rumah.

"Maafin Vensha Bun, tadi ada rapat dadakan lupa ngga ngabarin. Hp Vensha juga mati Bun," jawab Vensha mendekat ke arah Desi.

"Yaudah ngga papa," ucap Desi. "Eh Nak Varo ya? Ayo masuk dulu."

"Iya Tante," jawab Varo turun dari motornya. Vensha sedikit melirik Bundanya yang menyuruh Varo untuk mampir kerumahnya.

"Bibi buatin minum ya," suruh Desi.

"Makasih Bi," ucap Varo yang didepannya sudah ada minuman.

***

Natha mengecek ponselnya. Belum ada pesan dari Vensha. Padahal Natha sudah menyuruhnya untuk mengabari jika sampai dirumah. Natha memutuskan mengambil jaket lalu mengantongi hp nya disaku dan mengambil kunci motornya.

NATHAWhere stories live. Discover now