1. MENEMANI

14.5K 2.1K 1.4K
                                    

Tulis nama Instagram kalian!

Vote sekarang yuk! Sudah?

"Iya ada apa pak?" Tanya Vensha meletakkan tangannya yang semula dengan posisi hormat.

"Kenapa kamu disini? Kamu telat Vensha?" Pak Toto bertanya dengan nada semakin tinggi.

"Eh iya Pak saya telat cuma 10 menit kok Pak karena saya telat bangun dan saya ditinggal sama Abang saya yang ngga tau diri itu." jelas Vensha sambil ngedumel sendiri.

Ngga sadar apa ada orang disini, batin Natha

"Saya tidak tanya alasan kamu telat, sekarang sebagai pengganti hukumannya kamu antarkan Natha ke kalas XII IPS 3."

"Natha siapa Pak?" Vensha bertanya dengan mengerutkan keningnya.

"Dia ini murid baru di sekolah ini sekarang antarkan dia ke kelasnya. Dan kamu boleh masuk ke kelas," setelah mengucap itu Pak Toto langsung membalik kan badan nya melangkah pergi.

Oh dia murid baru panter ngga pernah liat, ganteng juga eh mikir apa sih Lo Vensha. Batin Vensha sambil menatap Natha sambil senyum-senyum.

"Udah puas ngeliatin gue nya?" Natha yang sadar sejak dari tadi Vensha memperhatikan dirinya.

"E-eh ngga siapa juga yang ngeliatin Lo orang gue ngeliatin langit PD banget sih Lo. Cepet gue anter ke kelas Lo lama banget keburu gue ada ulangan" Ya itulah Vensha cerewet,bawel,dan tidak mau mengalah.

Perasaan tadi dia yang lama kenapa nyalahin gue. Batin Natha lalu membuntuti dibelakang Vensha.

"Eh iya nama Lo siapa tadi?" Tanya Vensha sambil mengulurkan tangannya tapi Natha tidak menerima uluran tangan dari Vensha.

"Natha." jawabnya tanpa melihat Vensha yang sekarang ada disebelahnya.

"Sombong banget sih dah dijaba tangan eh malah ngga mau. Tau gini ngga usah nanya kan," omel lirih Vensha pada dirinya mungkin Natha dengar.

"Gue denger."

"Eh Lo denger Lo ngga mau nanya balik nama gue siapa gitu, kelas apa gitu, rumah gue dimana gitu diem mulu Lo. Apa jangan-jangan Lo lagi sariawan mending diobatin daripada ngga sembuh-sembuh." ucap Vensha membuat Natha menghentikan langkahnya.

"Emang penting gue nanya itu ke elo? Cerewet banget Lo dari tadi!" Natha menatap Vensha datar tanpa ekspresi.

"Y-ya maaf kan gue cuma nanya gitu. Kalo cerewet itu dah bawaan sejak lahir," sewot Vensha.

"Nama Lo Vensha kan? Gue udah tau." sahut Natha sambil melirik Vensha

"Kok Lo bisa tau? Atau jangan-jangan Lo cenayang atau Lo itu fans gue," Vensha memang tidak punya malu dia terlalu percaya diri untuk mengatakan sesuatu.

"Tadi waktu Lo bicara sama Pak Toto. Gak usah PD gue ngga mau dan ngga akan pernah ngefans sama lo"

"Ini kelas Lo. Tinggal masuk aja. Gue mau balik ke kelas byeee" sebelum melangkah pergi tangannya dicengkal Natha.

"Ish apaan sih Lo ada apa" tanya Vensha sewot karena kaget tangannya dicengkal.

"Nanti Lo bisa temennin gue keliling sekolah ngga?" Tanya Natha menatap Vensha.

"Emang penting buat gue? Apa untungnya buat gue?" Vensha berniat untuk menggoda Natha sebenarnya dia mau menemani Natha keliling sekolah secara Vensha wakil ketua OSIS.

"Ya terserah kalo Lo ngga mau itu hak Lo" jawabnya tanpa melihat Vensha.

"Iya iya ntar gue temenin Lo jam istirahat tunggu gue disini jangan kemana-mana ntar ilang gue yang repot lagi," Vensha lalu melangkah pergi untuk ke kelas karena ada ulangan Kimia.

NATHAWhere stories live. Discover now